BOLASPORT.COM - Liverpool mengimbangi Fulham dengan 10 pemain di Liga Inggris 2024-2025 dan memperpanjang rekor 19 laga tak terkalahkan.
Liverpool menjalani matchweek ke-16 Liga Inggris 2024-2025 dengan bertanding melawan Fulham.
Dalam pertandingan kali ini, Liverpool bertindak sebagai tuan rumah dengan menjamu Fulham di Stadion Anfield pada Sabtu (14/12/2024) waktu setempat atau malam hari WIB.
Meski bertindak sebagai tuan rumah, The Reds mendapatkan perlawanan sengit dari The Cottagers.
Dari segi penguasaan bola, Liverpool mampu mencatatkan angka 60,4 persen.
Tim asuhan Arne Slot itu juga meluncurkan 16 tembakan dengan 4 di antaranya mengarah tepat ke gawang Fulham.
Di sisi lain, anak-anak asuh Marco Silva berhasil melepaskan 3 shots on target dari 12 kali percobaan ke gawang Liverpool.
Di akhir laga, Liverpool harus rela bermain imbang melawan Fulham dengan 10 pemain.
Jalannya Pertandingan
Meski bertindak sebagai tuan rumah, Liverpool mendapatkan perlawanan sengit dari Fulham sejak babak pertama baru saja dimulai.
Baca Juga: Jadwal Liga Inggris Pekan Ini - Ada Derbi Manchester, Arsenal Jamu Musuh Sekota Liverpool
Bahkan, Fulham berhasil mencuri keunggulan lebih dulu pada menit ke-11 akibat kecerobohan lini belakang Liverpool.
Antonee Robinson berhasil lepas dari penjagaan Trent Alexander-Arnold dan mengirimkan umpan silang ke dalam kotak penalti.
Bola berhasil dijangkau oleh Andreas Pereira, yang berada di tiang jauh, dan langsung melepaskan tendangan first time dari sudut sempit.
Tendangan Pereira sempat mengenai paha Andrew Robertson dan membuat bola berubah arah.
Alhasil, kiper Liverpool, Alisson Becker, salah membaca arah bola dan membuat gawangnya harus kebobolan.
Fulham with the breakthrough goal ????
The league leaders fall behind following Andreas Pereira's deflected effort at the back post#LIVFUL
— Premier League (@premierleague) December 14, 2024
Keberuntungan tampaknya belum berpihak pada The Reds dalam pertandingan kali ini.
Enam menit setelah kebobolan gol pertama, Liverpool harus kehilangan Robertson karena mendapat kartu merah langsung.
Bek asal Skotlandia itu diusir oleh wasit Tony Harrington setelah melakukan pelanggaran terhadap Harry Wilson yang berpeluang mencetak gol.
Liverpool pun mau tidak mau harus bermain dengan 10 pemain di sisa waktu yang ada.
Liverpool are down to ten! ????
Andy Roberston sees red after bringing down Harry Wilson#LIVFUL pic.twitter.com/prBkNUuKqU
— Premier League (@premierleague) December 14, 2024
Meski kalah dalam jumlah pemain, Mohamed Salah dkk. tetap bermain terbuka dan beberapa kali menekan lini belakang Fulham.
Baca Juga: Agen Bellingham Sedang Bekerja, Alexander-Arnold Ditempel Terus demi Gabung Real Madrid
Sayangnya, hingga peluit tanda turun minum berbunyi, Liverpool tidak mampu mencetak gol penyeimbang.
Tim tamu pun untuk sementara unggul 1-0 atas tuan rumah di babak pertama.
Di babak kedua, Liverpool langsung tancap gas untuk kembali berupaya mencetak gol pertama mereka.
Hasilnya langsung terlihat saat babak kedua belum genap berjalan dua menit.
Menerima umpan silang akurat dari Mohamed Salah, Cody Gakpo melakukan sundulan terbang dari sudut sempit.
Bola sebenarnya melaju pelan, tetapi kiper Fulham, Bernd Leno, gagal mengantisipasi sundulan tersebut dengan baik.
Gol penyeimbang pun tercipta untuk The Reds dan papan skor berubah menjadi 1-1.
Just two minutes into the second half Liverpool are level! ????
Cody Gakpo with a diving header after a sensational cross from Mo Salah ☄️#LIVFUL
— Premier League (@premierleague) December 14, 2024
Namun, kekurangan jumlah pemain tetap menjadi kelemahan Liverpool pada pertandingan kali ini.
Pada menit ke-76, Fulham berhasil kembali berbalik unggul lewat serangan cepat dari sisi kanan pertahanan tuan rumah.
Usai menerima umpan silang dari Antonee Robinson, Rodrigo Muniz melakukan tap in apik dengan tumitnya.
Bola pun dengan nyaman bersarang ke gawang Alisson dan membuat Fulham kembali memimpin atas Liverpool.
Another twist in the tale at Anfield, Fulham are back in front! ????
Rodrigo Muniz's flick from close range deflects off of Joe Gomez and in #LIVFUL
— Premier League (@premierleague) December 14, 2024
Arne Slot tampaknya tidak mau menyerah begitu saja dan malah memasukkan dua pemain dengan atribut menyerang setelah kebobolan.
Pelatih asal Belanda itu memasukkan Diogo Jota dan Harvey Elliott untuk menggantikan Trent Alexander-Arnold dan Dominik Szoboszlai pada menit ke-76.
Keputusan Slot memasukkan Diogo Jota ternyata berbuah manis bagi Liverpool.
Kompatriot Cristiano Ronaldo tersebut berhasil mencetak gol apik usai menerima umpan terobos dari Darwin Nunez.
Gol ini menjadi pertanda comeback Jota setelah absen selama hampir 2 bulan karena cedera otot.
Diogo Jota is back! ????
The Portuguese forward levels for Liverpool once more after returning from injury ????#LIVFUL
— Premier League (@premierleague) December 14, 2024
Setelah mencetak gol penyeimbang, Liverpool masih terus berupaya untuk berbalik unggul demi meraih kemenangan.
Namun, hingga peluit panjang berbunyi, skor 2-2 untuk kedua tim tidak berubah sama sekali.
Meski hanya bermain imbang, rekor tak terkalahkan Liverpool dalam 19 laga secara beruntun tetap bertahan pada musim ini.
Liverpool 2-2 Fulham (Cody Gakpo 47', Diogo Jota 86'; Andreas Pereira 11', Rodrigo Muniz 76')
Berikut susunan pemain Liverpool vs Fulham yang dikutip BolaSport.com dari laman resmi Premier League:
Liverpool (4-3-3): 1-Alisson Becker; 66-Trent Alexander-Arnold (20-Diogo Jota 79'), 2-Joe Gomez, 4-Virgil van Dijk, 26-Andrew Robertson; 8-Dominik Szoboszlai (19-Harvey Elliott 79'), 38-Ryan Gravenberch, 17-Curtis Jones (78-Jarell Quansah 70'); 11-Mohamed Salah, 7-Luis Diaz, 18-Cody Gakpo (9-Darwin Nunez 70')
Pelatih: Arne Slot
Fulham (4-2-3-1): 1-Bernd Leno; 2-Kenny Tete (21-Timothy Castagne 55'), 31-Issa Diop, 15-Jorge Cuenca, 33-Antonee Robinson; 16-Sander Berge, 20-Sasa Lukic; 17-Alex Iwobi, 18-Andreas Pereira (32-Emile Smith Rowe 69'), 8-Harry Wilson (11-Adama Traore 87'); 7-Raul Jimenez (9-Rodrigo Muniz 68')
Pelatih: Marco Silva
Wasit: Tony Harrington
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Premier League |
Komentar