BOLASPORT.COM - Setelah terbebas dari hukuman dan bisa kembali bermain, Paul Pogba berpeluang untuk berkhianat kepada Manchester United.
Paul Pogba menjadi pemain bebas transfer sejak putus kontrak dengan Juventus per November 2024.
Artinya, sosok asal Prancis itu bisa bergabung dengan klub mana pun di luar periode bursa transfer.
Pogba dapat kembali merumput pada Januari 2025 usai mendapatkan remisi hukuman skors akibat kasus doping yang tadinya 4 tahun menjadi 18 bulan saja.
Menyandang status free agent, Pogba mulai dikatikan dengan beberapa klub top Eropa.
Dia sempat berlatih di Florida sehingga diisukan bakal merapat ke Inter Miami yang diperkuat Lionel Messi.
Mantan klub Pogba, Manchester United, juga dikabarkan tidak menutup kemungkinan merekrutnya kembali.
Isu transfer Pogba pun terus membesar bak bola salju dan kabar terkini kembali melibatkan tim Inggris.
Menurut laporan Mirror, sang gelandang masuk daftar transfer potensial City.
The Citizens membutuhkan tambahan tenaga guna menyelamatkan diri dari kegagalan pada musim 2024-2025.
Performa City belakangan ini memang tidak memuaskan.
Skuad asuhan Pep Guardiola hanya menghasilkan satu kemenangan dalam 10 pertandingan terakhir di semua kompetisi.
Sisanya, Man City menuai tujuh kekalahan dan dua kali seri.
Mereka juga terancam gagal mempertahankan gelar juara Liga Inggris karena cuma menempati peringkat kelima klasemen usai melakoni 15 laga.
Dengan koleksi 27 poin, City terpaut sembilan angka dari Liverpool sekalu pemuncak tabel.
Kembali bahas soal transfer, bukan kali ini saja Pogba diincar oleh Man City.
Kedua kubu pernah dikaitkan dalam beberapa kesempatan.
Pertama, Pogba sempat ditaksir City sewaktu dirinya kembali ke Man United pada 2016.
Si juara Piala Dunia 2018 juga menarik perhatian Manchester Biru tatkala masih bermain di Old Trafford.
Pogba harus bersiap menyandang predikat 'pengkhianat' andai jadi pindah ke City.
Seperti diketahui bahwa dua jagoan Manchester memiliki rivalitas tinggi sehingga perpindahan pemain di antara kedua klub sangatlah sensitif.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar