BOLASPORT.COM - Pertandingan menarik akan tersaji di Liga Voli Korea 2024-2025 ketika Incheon Heungkuk Life Pink Spiders dan Daejeon JungKwanJang Red Sparks kembali bertemu.
JungKwanJang Red Sparks akan bertamu ke markas Heungkuk Life Pink Spiders untuk putaran ketiga Liga Voli Korea musim ini.
Pertandingan akan berlangsung pada Selasa (17/12/2024) mulai pukul 17.00 WIB di Samsan World Gymnasium, Incheon, Korea Selatan.
Bagi Pink Spiders, pertandingan menghadapi Red Sparks akan menjadi ujian lainnya di tengah konsistensi yang mereka bangun sejak awal musim.
Seperti diberitakan sebelumnya, Pink Spiders belum pernah kalah dalam total 14 pertandingan yang dijalani sejak Liga Voli Korea musim ini mulai bergulir pada 19 Oktober lalu.
Pink Spiders hanya berjarak satu kemenangan dengan rekor tren kemenangan terlama di Liga Voli Korea oleh Suwon Hyundai E&C Hillstate.
Hyundai E&C Hillstate masih menjadi rival terdekat Pink Spiders. Meski demikian, ada alasan kenapa orang-orang juga menaruh atensi terhadap Red Sparks.
Bahkan pelatih Hyundai Hillstate, Kang Sung-hyung, juga sempat mengutarakan harapannya agar dibantu dalam misi mengudeta puncak klasemen.
"JungKwanJang juga harus mengalahkan Heungkuk untuk menutup jarak," kata Kang, dikutip dari Osen, sebelum justru timnya sendiri yang dijegal Red Sparks pada putaran ketiga.
Alasan pertama adalah Red Sparks tengah berada dalam tren positif dengan empat kemenangan beruntun sejak bangkit dari tren buruk.
Kemenangan terkini Red Sparks diraih atas Hyundai Hillstate sendiri. Sang juara bertahan dipaksa bertekuk lutut dalam laga lima set.
Misi pembalasan Red Sparks pun berlanjut ke Pink Spiders yang selalu mengalahkan mereka pada pertemuan di putaran 1 (2-3) dan 2 (1-3).
Perlu dicatat bahwa tren buruk Red Sparks terjadi di tengah jadwal sadis karena melawan Pink Spiders dan Hyundai Hillstate secara bergantian dalam empat laga beruntun.
Lantas apa alasan keduanya? Alasan berikutnya adalah Red Sparks akhirnya bisa menghadapi Pink Spiders dengan skuad lengkap.
Saat menjadi tim pertama yang dapat mencuri poin dari Pink Spiders pada putaran pertama, Red Sparks tampil tanpa kapten sekaligus setter andalan, Yeom Hye-seon.
Sementara pada putaran kedua gantian juru gedor, Megawati Hangestri Pertiwi, yang terpaksa menepi karena cedera otot paha.
Duo meriam asing kembar Red Sparks pun telah komplet dan makin berbahaya.
Megawati dan Vanja Bukilic menempati peringkat lima besar dalam klasemen top skor maupun statistik rasio serangan sukses.
Megawati sendiri perlu waspada saat kembali melawan idolanya, Kim Yeon-koung, karena Pink Spiders menunjukkan kekuatan baru dalam aspek blok.
Tim asuhan Marcello Abbondanza bisa menempatkan tiga pemain sekaligus untuk melakukan pemblokiran yaitu Tutku Burcu, Anilise Fitzi, dan Kim Su-ji.
Kalaupun bolanya lolos, Pink Spiders bisa mengandalkan pertahanan baik di baris belakang, termasuk dari Kim Yeon-koung, nomor dua dalam statistik penerimaan bola.
Red Sparks tidak gentar. Persiapan serius mereka tunjukkan dengan datang lebih awal ke Incheon. Misinya cuma satu yaitu menang.
"Tidak ada yang namanya latihan khusus untuk menghadapi salah satu tim secara spesifik," kata pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, dikutip dari Sport Chosun.
"Sama saja seperti pertandingan lainnya."
"Tidak ada yang namanya seri di bola voli. Kami hanya mencoba untuk melakukan yang terbaik dan menang."
"Kami akan memainkan pertandingan yang hebat sehingga penggemar akan menyukainya."
| Editor | : | Ardhianto Wahyu |
| Sumber | : | sports.chosun.com, Osen.co.kr |
Komentar