BOLASPORT.COM - Barcelona melibatkan teknologi supercanggih demi penyembuhan kaki Lamine Yamal yang dianggap aset mahal.
Lamine Yamal mendapat bantuan spesial dalam usaha penyembuhan cedera pergelangan kaki.
Barcelona mendapat sorotan kala cedera Lamine Yamal kambuh pada akhir pekan lalu.
Ia dibiarkan berada di atas lapangan selama satu jam lebih saat melawan Leganes.
Tampil dengan kondisi cedera dikhawatirkan bisa memperburuk kondisi kebugaran sang pemain.
Barcelona kini harus menerima nasib karena Lamine Yamal akan absen dalam tiga hingga empat pekan.
La Blaugrana bisa bernapas lega karena libur akhir tahun mempermudah klub dalam menangani Yamal.
Winger berusia 17 tahun tersebut dipastikan akan mendapat penanganan yang tepat untuk mempercepat proses pemulihan.
Dilansir BolaSport.com dari Mundo Deportivo, Barcelona menerapkan pengobatan berbasis terapi pertumbuhan.
Proses penyembuhan ini melibatkan penyuntikan cairan plasma yang kaya dengan trombosit ke kaki Yamal.
Hal ini dimaksudkan untuk mempercepat proses regenerasi sehingga waktu penyembuhan bisa lebih efektif.
Sebelum melalui proses ini, kaki Yamal sengaja dibuat mati rasa untuk tujuan yang sama.
Barcelona jelas mengharapkan Yamal bisa kembali dalam waktu cepat karena peran pentingnya untuk tim.
Hansi Flick memercayai pemain asal Spanyol tersebut untuk tampil di hampir keseluruhan laga timnya.
Selama dalam kondisi bugar, Yamal baru absen sekali sebagai starter di laga Barcelona.
Baca Juga: Starting XI Tim Mudah Bocor, Man United Tolak Tuduhan kepada Pemain
Kondisi tim yang menurun membuat kontribusinya sangat dibutuhkan dalam beberapa laga terakhir.
Barcelona menghadapi ancaman kegagalan mempertahankan posisi puncak klasemen sementara Liga Spanyol.
Hansi Flick akan membawa anak asuhannya menghadapi Atletico Madrid pada akhir pekan ini.
Laga tersebut sekaligus menjadi partai terakhir Barcelona sebelum pergantian tahun.
Kedua tim memiliki koleksi poin yang sama sehingga pertemuan kali ini akan begitu menentukan nasib mereka.
Barcelona sedang berada dalam kondisi terburuk setelah kalah dari Leganes pada pekan lalu.
Flick harus meracik taktik dengan kondisi tim yang tidak ideal demi mempertahankan posisi puncak.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Mundodeportivo.com |
Komentar