BOLASPORT.COM - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) belum secara resmi mengumumkan susunan pelatih yang dipanggil selama kepemimpimpian Muhammad Fadil Imran.
Namun di sosial media sudah beredar kabar bahwa sejumlah pelatih akan meninggalkan pelatnas PBSI.
Pelatih tunggal putra, Irwansyah sudah lebih dulu dirumorkan tidak akan menjadi pelatih di pelatnas setelah dia sudah tidak mendampingi Jonatan Christie dan Anthony Sinisuka Ginting pada China Masters dan BWF World Tour Finals 2024.
Irwansyah sudah disebutkan oleh salah satu media India, Times of India bahwa dia akan melatih Lakshya Sen dan kawan-kawan.
Hal yang menjadi sorotan adalah Herry Iman Pierngadi atau Herry IP.
Pelatih yang berada di balik kesuksesan Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan itu sempat dipindah menjadi pelatih ganda campuran sejak Juli 2024.
Posisinya sebagai pelatih kepala ganda putra akhirnya digantikan Aryono Miranat yang sebelumnya menjadi asisten pelatih.
Herry sempat dirumorkan didekati oleh Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA), tetapi saat ditemui beberapa waktu lalu di pelatnas Cipayung pria yang akrab disapa Coach Naga Api itu belum terpikir melatih di luar negeri.
Baca Juga: Ganda Putra Malaysia Menggila Setelah Keluar dari BAM, Kinerja Rexy Mainaky Disorot
"Keluarga (istri) mengingkan saya di Indonesia. Anak-anak saya juga sudah besar dan mandiri," kata Herry.
"Saya masih menunggu kepengurusan PBSI baru, apakah saya masih diperlukan atau tidak."
Setelah Ketua Umum PBSI baru terpilih, Mulyo Handoyo diangkat sebagai koordinator pelatih dan Eng Hian menjadi Kabid Binpres PBSI.
Fadil lalu mengatakan bahwa pemilihan pelatih akan dilakukan melalui pendaftaran secara terbuka.
"Setelah binpres terpilih, rencananya supaya kami bisa mendapatkan talenta pelatih yang banyak karena pelatih merupakan salah satu elemen untuk menciptakan atlet, dalam waktu dekat kami akan melakukan rekrutmen terbuka," kata Fadil.
Menurut Fadil, tujuannya agar semua pelatih mendapat kesempatan yang sama bergabung dengan pelatnas PBSI.
"Nanti mereka akan mendaftar baik secara online maupun langsung. Setelah itu, akan ada pemeriksaan data terkait dengan latar belakang lalu akan ada assessment," ujar Fadil.
"Nanti hasil assessment tersebut akan dijadikan pertimbangan oleh mas Wamen selaku Wakil Ketua Umum 1 bidang pembinaan prestasi (Taufik Hidayat) siapa saja yang kira-kira akan mengisi posisi masing-masing sektor. "
"Kami buka pendaftaran. Jadi, pelatih yang ada di luar negeri, dalam negeri, klub, pengprov, akan kami kasih ruang, Disitu ada standar-standar yang harus dipenuhi. Kesempatannya sama, mereka semua mendaftar sama-sama."
"Jadi, yang di dalam pelatnas maupun di luar, semua mendaftar dan wajib mengikuti tahapan-tahapan tersebut."
Seperti dilansir dari Badmintalk, disebutkan bahwa Irwansyah dan Harry Hartono keluar dari pelatnas dan digantikan Mulyo Handoyo dan Marleve Mainaky.
Dua pelatih tunggal putri Indra Widjaja dan Herli Djaenudin digeser posisinya sebagai pelatih tunggal putra Pratama.
Pelatih utama tunggal putri utama diisi dua pelatih yang sempat berkarier lama di Jepang yakni Imam Tohari (PB Djarum) dan Nunung Subandoro.
Imam pernah melatih Kento Momota saat masih junior.
Sementara itu, sejumlah pebulu tangkis juga sudah memberikan kode bahwa Herry IP dan Aryono tidak akan berada di pelatnas lagi.
Melalui Instagram story, Fajar Alfian menulis pernyataan "Always Together in Heart" pada gambar yang memuat Coach Aryono, Hendra Setiawan, dan Rian Ardianto.
Dalam story lainnya, Fajar memuat gambar bersama Rian dan Coach Yansen Alpine dengan ucapan "Sukses selalu coach."
Baca Juga: Kalah Bersinar dari Rival Gregoria, Tunggal Putri China Ini Mundur dari Tim Bulu Tangkis China
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com, badmintalk.com |
Komentar