Respons Pelatih Malaysia Soal FAM yang Umumkan Penggantinya, Aneh!

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Malaysia, Pau Marti Vicente, mengakui bahwa keputusan Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) yang mengumumkan penggantinya merupakan sesuatu yang aneh.

Sebagai informasi, FAM resmi menunjuk pelatih baru pada 16 Desember lalu.

FAM memutuskan untuk merekrut Peter Cklamovski sebagai nahkoda anyar.

Peter sendiri memiliki rekam jejak yang cukup menarik perhatian.

Peter tercatat pernah betugas dengan pelatih Tottenham Hotspur Ange Postecoglu pada tahn 2015 silam.

FAM berharap kehadiran Peter bisa meningkatkan kualitas timnas Malaysia.

"Ia datang ke Malaysia untuk menyediakan staf kepelatihan yang solid guna memastikan para pemain yang dipanggil ke pemusatan latihan skuad Harimau Malaya mendapatkan bimbingan sebaik mungkin."

"Sehingga kemampuan dan keterampilan mereka meningkat untuk bermain di pertandingan internasional," bunyi rilisan yang dikeluarkan FAM.

FAM

Federasi Sepak Bola Malaysioa (FAM) menunjuk Peter Cklamovski sebagai pelatih timnas Malaysia dan Nafuzi Zain menjadi pelatih timnas U-23 Malaysia.

Baca Juga: Dedi Kusnandar Patah Tulang, Pelatih Persib Salahkan Kondisi Lapangan

Hal ini rupanya membuat Pau Mart Vicente terkejut.

Pelatih asal Spanyol itu kemudian menyoroti keputusan FAM tersebut.

Menurutnya, FAM telah membuat keputusan yang aneh karena telah mengumumkan pelatih baru ketika timnas Malaysia sedang berjuang di ASEAN Cup 2024.

Lebih lanjut, Pau Marti Vicente juga berpendapat bahwa keputusan tersebut tak memiliki manfaat apa pun.

Perlu diketahui, timnas Malaysia memang masih harus melanjutkan perjuangannya di Grup A ASEAN Cup 2024.

Nasib Malaysia sendiri kini sedang di ujung tanduk.

Harimau Malaya memiliki peluang kecil untuk lolos ke semifinal.

Malaysia sementara menempati peringkat keempat Grup A dengan raihan 4 poin.

Baca Juga: Timnas Indonesia Tak Perlu Khawatir, Bek Vietnam Sebut Tak Akan Mengalah Lawan Myanmar di Laga Krusial ASEAN Cup 2024

Poin tersebut terpaut dua angka dari Singapura yang berada di urutan kedua atau tempat minimal untuk mengamankan tiket semifinal.

Menariknya, Malaysia akan melawan Singapura pada laga terakhir Grup A.

Duel ini dijadwalkan terlaksana pada besok Jumat (20/12/2024).

Terlepas dari semuanya, Pau Marti Vicente mengakui tak bisa melakukan apa pun dan hanya bisa menerima keputusan FAM.

"Saya rasa sejak awal (turnamen) semua yang terjadi agak aneh."

"Malah saya tidak tahu kebaikan apa yang dilakukan jika mengumumkan kehadiran pelatih baru saat kami masih di sini."

"Namun itu di luar kendali kami, jadi yang bisa kami lakukan adalah fokus pada sesi latihan dan juga pertandingan agar kami bisa memberikan yang terbaik saat melawan Singapura besok," ucap Pau Marti Vicente, dilansir BolaSport.com dari Bharian.