BOLASPORT.COM - Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, meminta suporter timnya ikut bertepuk tangan ke Como 1907 setelah terkesan dengan permainan lawan.
Simone Inzaghi mengakui bahwa Inter Milan tidak berada dalam kondisi terbaik meski baru memenangi laga.
Inter Milan meraih kemenangan 2-0 kala menjamu tim promosi musim ini, Como 1907, pada Senin (23/12/2024).
Como 1907 aslinya tampil cukup menyulitkan berkat kecerdikan pelatih Cesc Fabregas.
Fabregas mengubah sistem menjadi tiga bek, mirip dengan yang biasa diterapkan oleh Inzaghi.
Berkat taktik ini, tim yang dimiliki Grup Djarum tersebut mampu menahan imbang Inter Milan di babak pertama.
Nasib Nerazzurri akhirnya diselamatkan oleh sundulan Carlos Augusto dan gol telat Marcus Thuram.
Kemenangan ini berguna untuk menjaga kesempatan Inter Milan mempertahankan gelar juara Liga Italia.
Baca Juga: Erling Haaland Mendadak Tak Bisa Lihat Gawang
Inzaghi merasa ada kebanggaan tersendiri mengingat lawan yang dihadapi timnya kali ini cukup alot.
"Kami harus memberikan selamat ke Como yang bermain positif," ucap Inzaghi seperti dilansir BolaSport.com dari Sky Sport Italia.
"Kemenangan kami diraih berkat konsentrasi penuh dan pertahanan yang kuat," kata sang pelatih.
Inter Milan memang gagal tampil tajam sejak babak pertama yang berpengaruh kepada penampilan secara keseluruhan.
Meski tampil di kandang, Inzaghi juga mengeluhkan kondisi lapangan yang sulit.
Aliran bola yang tidak lancar membuat Inter Milan hampir kehilangan poin melawan tim kuat.
Como 1907 cukup menyulitkan pertahanan Inter Milan akibat instruksi Fabregas agar pemainnya berlari dengan intens.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia - Inter Milan Konsisten, Como 2 Garis di Atas Degradasi
Inzaghi bersyukur karena dia dibekali oleh pemain kelas atas di dalam skuadnya.
Inter Milan paham waktu yang tepat untuk meningkatkan standar permainan.
Hal ini memungkinkan Nerazzurri untuk mengambil alih kontrol atas lawan mereka.
Perlawanan yang gigih berbuah hasil manis karena Inter Milan akhirnya meraih tiga poin.
Inzaghi kini melihat anak asuhannya berada di peringkat ke-3 pada klasemen sementara Liga Italia.
Inter Milan masih terpaut tiga poin dari Atalanta yang memuncaki klasemen.
Namun, La Beneamata masih memiliki tabungan satu laga sehingga kesempatan menembus puncak masih terbuka lebar.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Sport.sky.it |
Komentar