BOLASPORT.COM - Legenda MotoGP, Valentino Rossi, punya catatan sejarah dan prestasi yang panjang bersama Yamaha selama kariernya.
Tetapi sebenarnya mantan pembalap asal Italia itu nyaris ditolak untuk memperkuat tim asal Jepang saat masa jayanya.
Era 500cc telah berganti beberapa tahun sebelumnya menjadi kelas utama kejuaraan dunia saat ini dengan Rossi memenangkan gelar bersama Honda.
Meskipun merek Italia dan Jepang sedang berada di puncak, tim dengan sayap emas itu lebih banyak memberi pujian kepada Honda daripada kepada pembalapnya yang mulai berdampak pada hubungan tersebut.
Setelah memenangkan dua gelar juara dunia saat menuju gelar ketiga pada tahun 2003, pebalap Tavullia itu mulai diam-diam menjajaki Yamaha.
Mantan manajer tim Yamaha, Davide Brivio, menjelaskan bagaimana tim merek garpu tala itu membuat kesepakatan menerima The Doctor sebagai pembalap mereka.
"Ketika kami berbicara dengan Valentino, ada cara berpikir yang berbeda di dalam Yamaha karena seseorang menentang gagasan mendatangkan Valentino," kata Tardozzi dilansir BolaSport.com dari Crash.
"Pihak Yamaha mengatakan bahwa Rossi adalah juara dunia multi-dunia. Jika dia datang ke Yamaha dan kami tidak menang, itu salah Yamaha."
"Jika kami menang, itu salah Valentino. Jadi, kami tidak akan mendapatkan apa pun sebagai merek'."
"Dan seseorang di dalam Yamaha mengatakan 'kami tidak membutuhkan Valentino karena kami akan membuat motor yang begitu bagus, begitu kuat, sehingga kami dapat menang dengan pembalap mana pun'," aku Brivio.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Komentar