BOLASPORT.COM - Di saat Ruben Amorim mulai dalam kondisi tertekan, satu bekas bek Man United dikabarkan siap memberikan uluran tangan untuk sang pelatih.
Ruben Amorim mulai merasakan kerasnya kompetisi Liga Inggris di musim 2024-2025.
Menukangi tim sekelas Manchester United benar-benar berbeda bagi Amorim.
Apalagi ekspektasi tinggi ada di pundaknya ketika resmi menjadi pelatih kepala pada November 2024.
Dalam dua laga pertama di Liga Inggris Amorim mampu memberikan satu kemenangan dan satu hasil imbang.
Akan tetapi, dalam 5 pertandingan berikutnya, pelatih asal Portugal tersebut merasakan neraka yang sebenarnya.
Dari 5 laga tadi, hanya 1 kemenangan yang bisa diukir oleh Man United.
Pada pekan ke-16, mereka mampu menekuk rival sekota, Man City di Etihad Stadium dengan skor 2-1.
Namun, pada laga lainnya, Man United takluk di tangan Arsenal (0-2), Nottingham Forest (2-3), Bournemouth (0-3), dan Wolverhampton Wanderers (2-0).
Kekalahan dari Wolves menjadi yang teranyar dialami oleh Bruno Fernandes dkk. pada laga boxing day, Kamis (26/12/2024) atau Jumat dini hari WIB.
Hasil minor di markas Wolves menjadi kado Natal terburuk bagi Man United yang membuat posisi mereka semakin turun ke dasar.
Sampai saat ini Man United menempati urutan ke-14, hanya berjarak 8 angka dari Leicester yang menjadi tim terakhir batas zona degradasi.
Jika tidak segera berbenah, bukan tidak mungkin kepelatihan Ruben Amorim bakal seumur jagung di Old Trafford.
Kondisi yang menimpa Setan Merah saat ini juga mendapat perhatian dari eks pemain mereka, Jaap Stam.
Baca Juga: Man United Hat-trick Kalah, Ruben Amorim Salahkan 1 Pemain
Jaap Stam, yang membela Man United selama 3 musim, siap untuk membantu mantan klubnya tersebut.
Stam menawarkan dirinya untuk menjadi bagian dari staf kepelatihan Amorim.
"Saya ingin sekali melatih di Manchester United, tetapi mereka belum mengangkat telepon," ujar Stam seperti dikutip BolaSport.com dari Sport Lens.
"Saya pikir semua orang yang pernah dikaitkan dengan klub akan senang untuk kembali dan membantu."
"Saya sendiri pernah melatih dan membantu mereka dalam peran apa pun akan sangat menyenangkan."
"Saya selalu terbuka untuk melakukan pembicaraan karena saya ingin melihat klub kembali memenangkan trofi dan mungkin saya bisa membantu melatih lini pertahanan."
"Akan tetapi, dengan manajer baru, banyak staf baru yang masuk sehingga mereka memiliki banyak pilihan."
Baca Juga: Saking Bobroknya Man United, Ruben Amorim Sendiri Tak Tahu Kapan Anak Asuhnya Bisa Bangkit
"Namun, Anda tidak pernah tahu," eks bek yang pernah dijuluki tukang jagal tersebut menambahkan.
Man United di bawah kepemimpinan Ruben Amorim sendiri sedang dalam masa transisi.
Terlebih klub juga sedang dalam penghematan anggaran besar-besaran.
Untuk merekrut staf pelatih baru pun Man United diprediksi tidak akan melakukannya dalam waktu dekat.
Terlebih Amorim juga sudah membawa 5 orang kepercayaannya saat masih menukangi Sporting CP.
Adapun Stam sendiri sempat menjadi pelatih di tim utama Reading, Feyenoord, hingga saat ini aktif menjadi juru taktik DOS Kampen.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | The Express, Sport Lens |
Komentar