BOLASPORT.COM - Caretaker Madura United, Rahmat Basuki, menyayangkan timnya mencetak gol cepat ke gawang PSS Sleman.
Kekecewaan Rahmat Basuki tersebut disebabkan gol Maxuel pada menit ke-3 tak disahkan oleh wasit.
Wasit memutuskan bahwa terjadi pelanggaran terhadap Fachruddin Aryanto sebelum gol tercipta.
Rahmat Basuki menilai kejadian ini yang membuat para pemain Madura United kehilangan fokus.
Alhasil, Madura United akhirnya menelan kekalahan telak dari PSS Sleman dengan skor 0-4.
Andai bisa berharap, Rahmat Basuki ingin gol timnya yang telah dibatalkan wasit tak pernah terjadi.
Dia percaya jalannya pertandingan akan ikut berubah karena fokus pemain Madura United tak akan terganggu.
"Pertandingan sebenarnya sangat menarik."
"Cuma memang pemain kehilangan fokus. Terutama karena gol cepat dari kami yang dianulir."
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar