BOLASPORT.COM - Kiper Real Madrid, Thibaut Courtois, menggertak para rival dengan menyebut fase menakutkan timnya di Liga Champions belum datang.
Thibaut Courtois menganggap peluang Real Madrid memenangi Liga Champions musim 2024-2025 masih terbuka lebar.
Real Madrid memulai Liga Champions musim ini dengan status juara bertahan.
Bukannya diuntungkan, Los Blancos justru gagal tampil sebagai kandidat favorit.
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, harus menyaksikan anak asuhannya menempati peringkat ke-20 pada fase liga.
Format baru kali ini hanya menyediakan delapan tiket lolos otomatis ke fase gugur.
Di luar peringkat tersebut, tim-tim lain harus menjalani babak play-off terlebih dahulu.
Real Madrid masih memiliki dua laga tersisa untuk memperbaiki nasib mereka.
Baca Juga: Amorim Dibela Ronaldo, Sebut Liga Inggris Hanya Makhluk Buas yang Berbeda
Thibaut Courtois pun lebih memilih untuk menebar optimisme pada kondisi seperti saat ini.
"Orang tidak boleh mencoret Real Madrid dari persaingan," kata Courtois seperti dilansir BolaSport.com dari Marca.
"Kami hanya butuh lolos ke fase gugur dan performa kami selalu bagus di babak tersebut," ucap pemain asal Belgia tersebut.
Menurut Courtois, performa Real Madrid pada awal musim ini tidak bisa dijadikan tolok ukur tunggal.
Dalam 10 musim terakhir, Real Madrid sudah berhasil memenangi enam gelar.
Performa Los Blancos mendekati akhir tahun juga bisa menjadi acuan terbaru mengenai kekuatan tim.
Real Madrid sempat tampil lesu baik di Liga Spanyol maupun Liga Champions.
Baca Juga: Disebut Cristiano Ronaldo Layak Jadi Pemain Terbaik Dunia, Vinicius Junior Manut dengan sang Idola
Perlahan, Ancelotti mulai menemukan formula taktik yang tepat untuk perbaikan hasil.
Setelah sempat tertinggal, Real Madrid kini menempati peringkat ke-2 pada klasemen sementara Liga Spanyol.
Ancelotti membawa anak asuhannya menjadi kandidat juara Liga Spanyol lagi.
Perbaikan di kompetisi tersebut bisa berlanjut saat Los Blancos kembali tampil di Liga Champions.
Courtois dan kawan-kawan masih harus menunggu satu bulan untuk kembali membuktikan diri di kompetisi favorit mereka.
Musim ini, Ancelotti dibekali modal yang lebih mumpuni untuk memenangi banyak gelar.
Kondisi skuad yang lebih baik diharapkan bisa menghasilkan trofi yang semakin banyak.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Marca.com |
Komentar