BOLASPORT.COM - Fabio Quartararo memastikan bahwa dia akan berusaha sekuat mungkin mencegah munculnya kembali mentalitas Yamaha yang kolot selama bernaung di tim tersebut.
Prinsip dan tekad besar Quartararo untuk membawa Yamaha mengikuti perubahan zaman ke arah positif benar-benar dia tegaskan.
Juara Dunia MotoGP 2021 itu tidak mau melihat raksasa MotoGP sekelas Yamaha terus-menerus berads di lembah nestapa.
Tiga musim terakhir rasanya sudah cukup bagi Quartararo untuk melihat budaya kerja pabrikan Iwata, Jepang yang kuno.
Baca Juga: Rookie Pengisi Kursi Marc Marquez Punya Potensi, Kepala Kru Gresini Kaget Lihat Datanya
Yamaha harus segera beranjak jika ingin bertahan di MotoGP, secepatnya.
Terutama dari kemauan untuk membuka diri mengadopsi metode kerja dari pabrikan Eropa.
Sedikit mengubah filosofi mereka mungkin akan mencederai harga diri dan martabat yang berpuluh-puluh tahun dipertahankan Yamaha.
Namun, perubahan dengan membuka diri menghadapi kenyataan bahwa rival dan tim kompetitor menemukan sesuatu yang lebih canggih, mesti segera diterima mereka.
Quartararo pun tegas menyampaikan bahwa dia akan berusaha mencegah kembalinya pemikiran kuno selama masih bernaung di Yamaha.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Paddock-GP.com, Crash.net |
Komentar