BOLASPORT.COM - Andre Onana mendapat saran terkait masa depannya bersama Manchester United.
Sejak diboyong oleh Manchester United pada 2023, Andre Onana mengalami masa sulit.
Kiper kebangsaan Kamerun itu kerap jadi sasaran kritik atas gol yang masuk ke gawang Setan Merah.
Selama setahun membela United, Onana sudah kebobolan 116 kali dari 76 penampilan di semua ajang.
Untuk musim 2024-2025, dia menduduki peringakt kesembilan dalam daftar penjaga gawang Liga Inggris dengan jumlah kemasukan terbanyak (24).
Mantan kiper United berlabel pemain gagal atau flop, Massimo Taibi, menyarankan Onana untuk segera meninggalkan Old Trafford demi perbaikan karier.
Dia pun menggunakan 'pernikahan' sebagai perumpaan saat memberikan saran kepada sang kiper.
"Saya akan langsung ke intinya dan mengatakan kepada dia, 'Andre, Anda adalah salah satu kiper terbaik di Eropa, tetapi di Liga Inggris performa Anda buruk. Abaikan kritik, lakukan introspeksi, tekan tombol reset, dan terus maju. Jika keadaan tidak berubah hingga Juni, pergi saja'," kata Taibi seperti dikutip BolaSport.com dari The Sun.
"Saya pikir secara tidak sadar lingkungan United tidak ideal untuk dia dan ketika sebuah pernikahan menunjukkan keretakan, tidak ada gunanya untuk melanjutkan."
"Terkadang hal-hal tidak berjalan baik dalam sebuah tim dan yang terbaik adalah berpisah, yang mana tak akan menjadi sebuah kegagalan."
"Bagi saya, dia adalah penjaga gawang kuat yang tidak dapat menunjukkan keahliannya karena tak cocok untuk permainan Inggris. Dia hanya cocok untuk Premier League dalam hal kemampuan dan struktur permainan bolanya," tutur pria asal Italia itu.
Taibi sendiri tak memiliki karier panjang bareng United.
Dia datang ke Teater Impian pada 1999 dari Venezia.
Diharapkan jadi bintang baru United, Taibi hanya bertahan satu tahun dan memainkan empat pertandingan.
Taibi kebobolan total 11 kali selama berseragam United.
Lebih apes lagi, si pria kelahiran Palermo tak pernah clean sheet setiap mengawal gawang The Red Devils.
Usai gagal menaklukkan Inggris, Taibi kembali ke Italia untuk membela Reggina.
Kemudian dia menghabiskan sisa karier di negara kelahirannya hingga pensiun pada 2009.
Ascoli menjadi klub terakhir Taibi sebelum gantung sepatu.
Manchester United menjadi satu-satunya klub non-Italia yang pernah dibela Taibi.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Thesun.co.uk |
Komentar