BOLASPORT.COM - Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, menyebutkan kendala mereka setelah langsung kandas pada babak pertama Malaysia Open 2025. Problemnya masih tidak jauh dari satu masalah lama.
Kans juara ganda putra Indonesia di Malaysia Open 2025 menipis setelah Fajar/Rian tumbang pada lanjutan babak 32 besar, Rabu (8/1/2025).
Bertanding di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, pasangan unggulan empat itu keok di hadapan wakil tuan rumah, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi, dengan skor 21-15, 17-21, 13-21.
Hasil tersebut semakin menambah panjang rapor merah Fajar/Rian tiap kali berhadapan dengan ganda putra asal Malaysia.
Dalam enam bulan terakhir, juara Malaysia Open edisi 2023 itusama sekali belum pernah bisa menang setiap kali bersua ganda putra Negeri Jiran.
Selain Ong/Teo, mereka juga selalu kandas saat menghadapi Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Diakui Fajar/Rian, kekalahan mereka hari ini tidak lepas dari kebuntuan dalam memecah pertahanan Ong/Teo.
Walau mengantongi gim pertama lebih dulu, mereka tidak bisa menemukan jalan keluar ketika taktik yang sama tidak berhasil pada dua gim berikutnya.
"Hasil yang tidak kami inginkan pastinya. Ong/Teo bermain sangat baik, pertahanan mereka luar biasa, beberapa kali kami kesulitan membongkarnya. Sangat solid," ungkap Fajar dikutip Bolasport dari rilis pers PBSI.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | PBSI |
Komentar