BOLASPORT.COM - Tim bulu tangkis Indonesia membuka lembaran 2025 dengan kurang positif setelah tidak memiliki satu wakilpun ke babak semifinal Malaysia Open 2025.
Dua wakil Merah Putih yang berlaga pada perempat final turnamen Super 1000 tersebut di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (10/1/2025) kalah dari lawan masing-masing.
Hasil ini mengulang pencapaian tahun lalu setelah saat itu Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Gregoria Mariska Tunjung tersisih pada babak perempat final.
Putra Kusuma Wardani atau Putri KW yang berlaga pada pagi hari harus mengakui keunggulan Ratchanok Intanon (Thailand) melalui rubber game.
Meski begitu, Putri senang dengan performa kuat yang ditunjukkanya dalam mengawali tahun 2025.
Putri bahkan untuk pertama kalinya berhasil mencapai babak perempat final pada turnamen BWF World Tour Super 1000.
Tahun lalu, Putri mendapatkan dua kali kesempatan bermain di turnamen Super 1000.
Namun, kedua kesempatan tersebut selalu berakhir cepat pada babak pertama di ajang Malaysia Open dan Indonesia Open.
Sebelumnya, pencapaian terbaik Putri bermain di Super 1000 adalah Indonesia Open 2023 dengan melangkah sampai babak 16 besar.
"Walau kalah di perempatfinal, saya cukup senang dengan performa saya," kata Putri dalam siaran resmi PBSI.
"Cukup bagus untuk mengawali tahun 2025 apalagi ini turnamen Super 1000."
"Faktor fisik dan mental pikiran harus ditingkatkan lagi, selain itu, saya harus bisa mengurangi kesalahan sendiri," ujar Putri KW.
Sementara itu, Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti masih kalah kelas dari Jia Yi Fan/Zhang Shu Xian (China).
Lanny/Tria kalah dua gim langsung dari Jia yang merupakan peraih medali emas Olimpiade Paris 2024 bersama Chen Qing Chen itu.
"Lawan sudah tahu apa yang mau dimainkan. Kami keteteran dengan pola no lob dan serangan mereka yang sangat baik. Kami harus lebih siap untuk menghadapi lawan yang seperti ini," kata Fadia.
"Tidak ada beban dan kami tidak memikirkan bahwa kami wakil terakhir Indonesia yang tersisa."
"Pastinya kami akan mencoba melakukan yang terbaik di Indonesia Masters nanti apalagi tampil di hadapan publik sendiri. Kami mau all out untuk pendukung di Istora dan masyarakat Indonesia."
Di lain sisi, Lanny mengakui keunggulan kekuatan Jia/Zhang.
"Power mereka lebih unggul dan serangan saya juga bisa dimentahkan oleh lawan. Ketika dibanting pengembaliannya, kecepatan kaki saya juga tidak siap," aku Lanny.
"Setelah ini saya akan kembali ke Jakarta, sedangkan kak Fadia akan bermain ganda campuran pada India Open sebelum nanti turun lagi pada Indonesia Masters."
"Saya akan fokus perbaiki kekurangan saya dulu dan pasti kak Fadia di India akan ada persiapan dan latihan juga."
HASIL WAKIL INDONESIA PADA PEREMPAT FINAL MALAYSIA OPEN 2025.
WS: Putri Kusuma Wardani vs Ratchanok Intanon (Thailand), 13-21, 21-15, 16-21
WD: Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti vs Jia Yi Fan/Zhang Shu Xian (China), 12-21, 11-21
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWFBadminton.com, PBSI.id |
Komentar