BOLASPORT.COM - GS Caltex Seoul KIXX pantas berbangga diri walau mereka dikalahkan Daejeon JungKwanJang Red Sparks dalam pertemuan terkini di Liga Voli Korea.
GS Caltex nyaris menjadi mimpi buruk bagi Red Sparks, tim yang sedang memegang rekor kemenangan berturut-turut.
GS Caltex membuat Red Sparks dalam bahaya dalam laga putaran keempat di Jangchung Gymnasium, Seoul, Korea Selatan, Sabtu (10/1/2025).
Red Force sebenarnya berada dalam posisi lebih diunggulkan dengan beberapa keuntungan yang didapatkan.
Bagaimana tidak? Red Sparks baru menjalani pertandingan setelah mendapatkan libur selama 10 hari sejak melakoni pertandingan terakhir di putaran ketiga.
Megawati Hangestri Pertiwi dkk memiliki keunggulan dalam hal kebugaran karena baru melakoni pertandingan pertama di paruh kedua musim.
Di sisi lain GS Caltex mesti menjalani dua pertandingan pertama pada putaran ini hanya dalam kurun empat hari.
Pemiliki rekor sembilan gelar beruntun di Liga Korea itu bahkan harus melakoni pertandingan lima set penuh saat berhasil mengalahkan Incheon Heungkuk Life Pink Spiders pada 7 Januari lalu.
Baca Juga: Hasil Proliga 2025 - Mantan Pemain Red Sparks Masih Belum Panas, Pertamina Dominan atas Electric
Pelatih GS Caltex, Lee Young-taek, pun merasa bangga dengan penampilan anak asuhnya yang hampir menghancurkan rekor delapan kemenangan beruntun Red Sparks.
"Kami hanya memberikan satu hari libur kepada para pemain yang bermain di pertandingan tersebut," kata Lee Young-taek, dilansir dari Chosun.
"Kami memainkan pertandingan lima set, jadi para pemain diistirahatkan dengan cukup, dan kemarin (9/9) kami menjalani banyak latihan fisik."
"Suasananya baik-baik saja seperti biasa. Tidak terlalu terang, tapi kami berlatih sama seperti yang kami lakukan untuk JungKwanJang," ujarnya.
Red Sparks akhirnya menang butuh lima set yang ketat untuk menang dengan skor 3-2 (25-23, 25-27, 25-22, 20-25, 15-12).
Megawati Hangestri Pertiwi memberikan perbedaan dalam pertandingan tersebut.
Pemain asal Jember tersebut menjadi mencetak poin terbanyak bagi Red Sparks dengan sumbangsih 33 poin dan tingkat keberhasilan serangan 54,24 persen.
Adapun dua hitter, Vanja Bukilic dan Pyo Seung-ju, sama-sama hanya mencapai tingkat keberhasilan serangan di bawah 30 persen.
Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, pun tidak terkesan dengan fakta timnya belum kalah juga di sembilan laga terakhir.
Dia berharap asuhnya mampu menunjukkan permainan yang bagus selain hanya meraih kemenangan.
"Saya tidak terkesan dengan rekor tersebut," kata Ko.
"Di setiap pertandingan, para pemain harus menunjukkan bahwa mereka telah mempersiapkan diri."
"Mereka harus menunjukkan bahwa mereka bekerja keras di luar musim dan di dalam musim, dan bahwa performa mereka muncul dan rasa pencapaian itu muncul."
”Ketika Anda memiliki kebiasaan seperti itu, Anda dapat bermain dengan baik dan Anda dapat merasa bahagia."
"Itulah yang saya ingin para pemain rasakan. Saya hanya ingin memberi para penggemar yang mencintai JungKwanJang permainan yang bagus," ujar Ko.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu |
| Sumber | : | Chosun.com |
Komentar