Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marc Marquez Beri Pukulan Besar kepada Honda, Test Rider Ungkap Kondisi Memilukan di Tim Juara

By Agung Kurniawan - Minggu, 12 Januari 2025 | 14:30 WIB
Marc Marquez saat masih menjadi pembalap Repsol Honda
HONDA RACING CORPORATION
Marc Marquez saat masih menjadi pembalap Repsol Honda

BOLASPORT.COM - Honda semakin terbenam dalam situasi yang sulit sebagai tim dengan prestasi panjang di MotoGP usai kepergian Marc Marquez.

Upaya untuk bangkit kembali dilakukan oleh Honda menjelang MotoGP 2025 ini usai kehilangan pembalap andalan Marc Marquez mulai musim 2024.

Ya, pembalap berjuluk Baby Alien tersebut rela mengentikan kontrak yang seharusnya masih tersisa satu musim lagi bersama Honda.

Situasi sulit yang berujung sebagai sebuah krisis menjadi pertimbangan besar Marquez dengan pengembangan motor RC213V yang jauh dari memuaskan.

Dalam tahun-tahun terakhir bersama tim berlogo sayap tunggal itu, Marquez kesulitan bersaing di baris depan dengan rentetan crash yang dialami.

Peraih delapan gelar juara dunia tersebut sempat mengaku nyaris gantung helm alias pensiun sebelum akhirnya hengkang ke Gresini Racing.

Kepergian Marquez ke Gresini Racing terbilang cukup beralasan di mana dia tentu ingin membuktikan dirinya belum habis.

Hal itu berhasil dibuktikan sepanjang gelaran MotoGP 2024, dari 20 seri yang dijalani Marquez menorehkan 10 podium dengan tiga kemenangan.

Rider berusia 31 tahun tersebut mengakhiri musim 2024 dengan bercokol di peringat ketiga untuk membawanya promosi ke tim pabrikan Ducati.

Baca Juga: Marc Marquez Diingatkan Valentino Rossi, Ada Aroma Balas Dendam Francesco Bagnaia pada MotoGP 2025

Di sisi lain, Honda masih terbenam usai ditinggalkan Marquez di mana mereka bertumpu kepada Joan Mir dan adik Valentino Rossi, Luca Marini.

Performa RC213V belum mampu membawa dua pembalap tersebut untuk setidaknya bisa bersaing di posisi 10 besar.

Selepas kepergian Marquez, tim pabrikan asal Tokyo, Jepang itu masih kesulitan untuk bangkit dan tampil kompetitif lagi.

Pandangan itu juga terbayang dalam benak Stefan Bradl sebagai test rider alias pembalap penguji untuk pengembangan motor RC213V.

Pria asal Jerman tersebut tak menampik bahwa kepergian Marquez tak ubahnya bagai sebuah pukulan besar untuk Honda sebagai tim dengan sejarah panjang.

Banyak penyesuaian langsung dilakukan mengingat Marquez merupakan salah satu rider senior di Honda dan menjadi pemimpin pengembangan.

"Kepergian Marc Marquez dari Honda merupakan pukulan besar, dan menyebabkan restrukturisasi di departemen balap," ucap Bradl, dilansir dari Motosan.

Dalam kesempatan yang sama, Bradl juga menjelaskan situasi Honda saat ini tanpa figur pemimpin yang menonjol seperti Marquez.

Hilangnya figur pemimpin inilah yang membuat Honda masih menyedihkan sebagai salah satu kontestan di kelas MotoGP.

Akan tetapi, situasi ini juga menghadirkan sudut pandang lain karena pengembangan yang dilakukan Mir dan Marini memiliki umpan balik yang sama.

"Kami kehilangan pemimpin kami, dan pekerjaan dibagi antara Marini dan Mir," ucap Bradl menjelaskan.

"Keduanya telah melakukan pekerjaan dengan baik karena umpan balik yang mereka berikan sangat mirip," imbuhnya.

Bradl sendiri menyadari bahwa kini Honda memerlukan waktu yang panjang untuk kembali disegani sebagai tim yang melahirkan para juara di kelas utama.

"Tetapi itu akan memakan waktu karena, jelas, hasilnya tidak sesuai dengan yang kami harapkan," kata Bradl.

"Kami tidak dapat mengatakan bahwa kami memiliki pemimpin yang jelas di HRC saat ini."

"Mereka sekarang mengikuti sistem di mana mereka mendengarkan semua rider."

"Mencoba menyaring umpan balik mereka untuk menawarkan motor yang terbaik untuk semua orang."

"Inilah cara saya memahami situasi yang saat ini sedang ditangani," imbuhnya.

Baca Juga: Orang Dalam Pramac Sebut Marc Marquez Salah Satu Bagian yang 'Menghancurkan' dalam Karier MotoGP Jorge Martin

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
19
46
2
Arsenal
20
40
3
Nottm Forest
19
37
4
Chelsea
20
36
5
Newcastle
20
35
6
Man City
20
34
7
Bournemouth
20
33
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
20
30
10
Brighton
20
28
Klub
D
P
1
Persib
18
40
2
Persebaya
18
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Persik
18
30
5
Persita
18
30
6
Dewa United
18
28
7
Arema
18
28
8
Bali United
18
28
9
PSM
17
27
10
Borneo
17
26
Klub
D
P
1
Real Madrid
19
43
2
Atlético Madrid
18
41
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Girona
19
28
8
Real Sociedad
18
25
9
Rayo Vallecano
19
25
10
Real Betis
19
25
Klub
D
P
1
Napoli
19
44
2
Atalanta
19
42
3
Inter
17
40
4
Lazio
20
36
5
Juventus
19
33
6
Fiorentina
18
32
7
Bologna
17
28
8
Milan
18
28
9
Udinese
20
26
10
Roma
19
23
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X