BOLASPORT.COM - Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia, gagal meraih hattrick gelar juara dunia MotoGP pada 2024.
Dia harus mengakui keunggulan Jorge Martin yang mengukir sejarah sebagai pembalap satelit setelah Valentino Rossi yang meraih gelar juara dunia di kelas premier.
Saking menyesalnya, Bagnaia sampai memikirkan kesalahan-kesalahan MotoGP 2024 selama bulan madu jeda musim panas.
Setelah menikah dengan kekasihnya, Domizia Castagnini pada Juli, pembalap pabrikan Ducati itu terlambat berbulan madu setelah musim MotoGP 2024 berakhir.
Liburan musim dingin juga membuat juara MotoGP dua kali itu melakukan perjalanan ke Los Angeles untuk mendukung tim lokal Los Angelas Lakers di NBA.
Namun, saat ia menenangkan diri setelah menjalani 20 seri yang melelahkan, Bagnaia mengakui bahwa peristiwa-peristiwa perebutan gelarnya dengan Martin dari Pramac masih ada dalam pikirannya.
"Saya sendiri tahu bahwa saya perlu menghilangkan kesalahan-kesalahan saya," kata Bagnaia kepada Sky Sport dilansir BolaSport.com dari MotoSport.
"Hal baiknya adalah saya banyak menganalisis diri sendiri. Meskipun saya sedang berbulan madu, saya banyak memikirkan momen-momen tertentu di musim ini (tertawa)."
Namun, ia tetap merasa bahwa liburan musim dingin itu sukses karena ia berhasil menghabiskan waktu jauh dari lintasan balap.
"Musim dingin saya bagaikan dongeng. Bulan madu itu jauh lebih indah dari yang pernah saya bayangkan. Itu benar-benar musim dingin di mana kami bersantai untuk bersiap kembali."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motosport.com |
Komentar