Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Aprilia Punya Jorge Martin, Aleix Espargaro Yakin Titel Juara Dunia Tinggal Menunggu Waktu

By Nestri Y - Selasa, 14 Januari 2025 | 12:15 WIB
Pembalap Red Bull KTM, Pedro Acosta, dan pembalap Aprilia Racing, Jorge Martin, melaju bersama dalam Tes MotoGP Barcelona di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, 19 November 2024.
MOTOGP.COM
Pembalap Red Bull KTM, Pedro Acosta, dan pembalap Aprilia Racing, Jorge Martin, melaju bersama dalam Tes MotoGP Barcelona di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Spanyol, 19 November 2024.

BOLASPORT.COM - Pembalap penguji Honda yang juga mantan pembalap Aprilia, Aleix Espargaro memprediksi kesuksesan Jorge Martin bersama pabrikan asal Noale itu pada MotoGP.

Walau kepindahan Jorge Martin dari Pramac ke Aprilia diselipi kisah pilu pengkhianatan Ducati, kehadiran sang juara dunia MotoGP 2024 justru berpotensi menjadi berkah besar.

Memiliki pembalap sekaliber Martin yang punya kecepatan konsisten dan kemampuan bersaing di level atas akan menjadi modal berharga bagi Aprilia.

Pendapat tersebut diutarakan Aleix Espargaro, mantan pembalap andalan Aprilia sendiri yang akhir tahun lalu resmi pensiun.

Meski kini bekerja untuk rival, El Capitan tentu tak melepas begitu saja keterikatannya dengan pabrikan yang dibelanya selama delapan musim terakhir dalam karier.

Baca Juga: Ada Siasat di Balik Pernyataan Marc Marquez Tatap MotoGP 2025? Upaya Bikin Francesco Bagnaia Jangan Khawatir

Apalagi, dia menjadi bagian penting transformasi Aprilia dari juru kunci hingga meraih pencapaian penting berupa pole position, podium, dan kemenangan pertama di kelas premier.

Pandangan kakak Pol Espargaro itu kini tertuju pada bagaimana Aprilia akan mengarungi MotoGP bersama Martin.

Sosok Martinator sudah digadang-gadang mampu membawa motor Aprilia RS-GP bersaing dengan Ducati Desmosedici GP yang mendominasi.

Espargaro pun cukup percaya diri bahwa akan ada hal-hal baik di musim ini berkat talenta besar yang dimiliki sang juara dunia dua kali.

Espargaro membandingkannya dengan dirinya sendiri, yang kurang berbakat tetapi bisa menang lomba bersama Aprilia.

"Saya selalu yakin bahwa kami bisa mengejar gelar juara dunia bersama Aprilia," ujar Aleix Espargaro dalam dokumenter DAZN, dikutip Bolasport via Crash.net.

"Saya mengatakan ini dengan kejujuran yang sebesar-besarnya."

"Saya bahkan tidak punya bakat kelas dua dibanding para pembalap yang bersaing untuk gelar juara, tetapi saya berhasil memenangkan balapan dengan motor ini (Aprilia)."

"Saya berhasil meraih pole position, dan mencetak rekor di banyak lintasan."

"Saya tidak mengatakan bahwa Jorge (Martin) akan mampu melakukannya tahun ini, tetapi dia pasti punya kesempatan itu," tandasnya.

Pada tes pasca-musim pada November lalu, kesan pertama Martin dengan RS-GP cukup positif. Umpan baliknya pun juga melebihi apa yang diharapkan oleh para kru Aprilia.

Meski begitu, Martin secara realistis mengakui bahwa peluang untuk mempertahankan gelar pada MotoGP 2025 akan sulit.

Ada banyak hal yang mesti dia pelajari dalam masa transisi dan adaptasi dari motor Ducati yang telah dipakainya sejak debut di kelas para pada 2021.

Dengan tekad besar, Martin berjanji akan mulai memberanikan diri dalam mengejar gelar pada musim berikutnya.

"Tantangannya sangat besar," ujar Martin dikutip dari Speedweek.

"Ibaratnya saya bersaing dengan motor yang biasa menempati posisi ke-8 atau ke-9, melawan motor yang sering menempati posisi ke-1, ke-2, ke-3, dan ke-4 yaitu Ducati."

"Jika saya start dari posisi kelima lalu menang balapan, saya akan bangga. Atau setidaknya bisa jadi runner-up. Yang terpenting adalah bergerak maju."

"Hal terpenting adalah membuat progres bersama Aprilia," papar Martin.

"Jadi tujuan saya sama sekali bukan untuk memenangkan juara dunia tahun ini. Mungkin pada tahun 2026 saya bisa lebih memikirkannya dan mencoba memperjuangkan gelar."

"Namun sekarang yang terpenting adalah memahami segalanya dan melakukan yang terbaik," ucap pembalap asal Madrid tersebut.

Baca Juga: Marc Marquez Senggol Valentino Rossi Secara Tidak Langsung Usai Dikalahkan Rival Mario Aji dalam Balapan Bikinan Sendiri

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
20
47
2
Nottm Forest
21
41
3
Arsenal
20
40
4
Chelsea
21
37
5
Newcastle
20
35
6
Man City
21
35
7
Bournemouth
21
34
8
Aston Villa
20
32
9
Fulham
21
30
10
Brentford
21
28
Klub
D
P
1
Persib
18
40
2
Persebaya
18
37
3
Persija Jakarta
18
34
4
Persik
18
30
5
Persita
18
30
6
Dewa United
18
28
7
Arema
18
28
8
Bali United
18
28
9
PSM
17
27
10
Borneo
17
26
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
19
44
2
Real Madrid
19
43
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
19
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
19
28
8
Girona
19
28
9
Rayo Vallecano
19
25
10
Real Betis
19
25
Klub
D
P
1
Napoli
20
47
2
Inter
18
43
3
Atalanta
20
43
4
Lazio
20
36
5
Juventus
20
34
6
Fiorentina
19
32
7
Milan
19
31
8
Bologna
18
29
9
Udinese
20
26
10
Roma
20
24
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X