BOLASPORT.COM - Kyle Walker mengaku tidak mudah bergabung dengan AC Milan karena obrolan dengan Pep Guardiola berlangsung sulit.
Kepindahan bek sayap veteran timnas Inggris ke AC Milan terkonfirmasi pada Jumat (24/1/2025) waktu setempat atau Sabtu dini hari WIB.
I Rossoneri mencomot Kyle Walker dari Man City pada bursa transfer Januari.
Bek sayap kanan berusia 34 tahun itu datang dengan status pinjaman sampai akhir musim 2024-2025.
Dikutip BolaSport.com dari Tuttomercatoweb, Milan meminjamnya secara gratis dari tim juara bertahan Liga Inggris.
Status Walker bisa dipermanenkan dengan Milan menyetor 5 juta euro (Rp 84,5 miliar) kepada Man City pada musim panas nanti.
I Diavolo juga membayar gaji si pemain 2,5 juta euro selama masa baktinya.
Namun, proses kepindahan Walker ke AC Milan ternyata tidak berjalan dengan mudah.
Ia mengaku bahwa proses pembicarannya dengan pelatih Man City, Pep Guardiola, berjalan cukup sulit.
Terlebih lagi, Walker sudah menganggap Man City seperti keluarganya sendiri.
"Saya ingin merasakan sesuatu yang baru, waktu yang tepat," ujar Walker.
"[Zlatan] Ibrahimović sering menelepon saya, kami memiliki pemain-pemain hebat, para direktur, saya ingin menunjukkan bahwa saya bisa membuat perbedaan di Italia dan juga Inggris."
"Tidak mudah untuk berbicara dengan [Pep] Guardiola, kami memiliki rasa hormat yang tinggi. Kami telah memenangkan banyak hal."
"Man City adalah keluarga saya, saya pikir semua orang menghargai saya atas cara saya membawa diri," lanjutnya.
Baca Juga: Jadi Rekrutan Hebat AC Milan Musim Ini, Kyle Walker Bikin Ibrahimovic Tak Bisa Berkata-kata
Namun, setelah berhasil pindah, pikiran Walker kini hanya fokus ke AC Milan.
Mantan bek Tottenham Hotspur itu bertekad untuk berkontribusi besar, khususnya lewat pengalaman dan kepemimpinannya.
"Namun, sekarang pikiran saya hanya tertuju pada AC Milan, saya ingin belajar bahasa Italia dan meraih kemenangan di luar negeri," kata Walker.
"Sangat luar biasa berada di sini, di AC Milan; sebuah kesempatan yang luar biasa, sebuah pilihan yang ambisius untuk melanjutkan karier saya."
"Saya akan membawa pengalaman, kepemimpinan, dan ingin memberikan kontribusi dengan memberikan dorongan," imbuhnya.
Walker bertekad untuk bisa memberikan trofi lebih banyak lagi untuk AC Milan pada musim ini.
"Ada pasang surut pada musim ini: dibutuhkan lebih banyak konsistensi, disiplin, rasa lapar, hasrat, hasrat untuk menang. Kami harus memberikan tekanan pada diri kami sendiri untuk menang," ucap Walker
"Klub telah menunjukkan kepada saya ambisi, sebuah proyek yang penting."
"Kami memenangkan Supercoppa Italiana, itu adalah pertanda baik, kami bermain dengan sangat baik di UCL, namun kami harus berkembang di liga."
"Dengan usia dan pengalaman saya, saya bisa memimpin yang termuda. Ada pemimpin-pemimpin lain."
"Kami harus bertahan, telah terjadi pergantian pelatih, [Sergio] Conceição memiliki beberapa ide hebat tentang bagaimana membangun tim: ia menyambut saya dengan tangan terbuka," tutur Walker mengakhiri.
| Editor | : | Ade Jayadireja |
| Sumber | : | Tuttomercatoweb, Sportbible.com |
