BOLASPORT.COM - Juventus kembali menelan kekalahan telak di Liga Italia musim ini.
Usai dibantai Atalanta 0-4 pada pekan sebelumnya, Juventus mencoba bangkit saat menyambangi markas Fiorentina pada giornata 29 Liga Italia 2024-2025.
Duel tersebut digelar di Stadion Artemio Franchi, Senin (17/3/2025) dini hari WIB.
Namun, hasilnya kembali mengecewakan buat Juventus.
I Bianconeri dicukur Fiorentina dengan skor 0-3.
Dikutip BolaSport.com dari laman resmi Serie A, Juventus sebenarnya tampil lebih mendominasi dengan memegang penguasaan bola sebesar 65 persen.
Dari segi peluang, Juventus melepaskan 11 tembakan dengan 2 mengarah ke gawang.
Adapun La Viola memproduksi 9 tembakan yang 3 di antaranya menuju tepat sasaran.
Jalannya pertandingan
Juventus tampil mendominasi sejak menit awal.
Meski begitu, dominasi Juventus rasanya percuma.
Sebab, mereka minim sekali menghasilkan peluang pada 10 menit pertama.
Di sisi lain, Fiorentina mampu tampil lebih efektif meski terus ditekan.
Peluang emas pertama Fiorentina bahkan langsung berbuah gol pada menit ke-15.
Gol itu berawal sepak pojok yang dikirimkan Danilo Cataldi di depan mulut gawang.
Bola disambut Robin Gosens dengan sundulan, tetapi masih mengenai tubuh pemain Fiorentina.
Si kulit bulat kembali mengarah kepada Gosens yang kali ini menyambarnya dengan tembakan first time.
Tendangan tersebut melaju kencang ke pojok kanan bawah gawang tanpa mampu dihalau kiper Michele Di Gregorio.
Tersengat gol Fiorentina, Juventus mencoba merespons.
Namun, alih-alih mencetak gol balasan, gawang mereka malah kembali kemasukan tiga menit berselang.
Kali ini Rolando Mandragora yang mencatatkan namanya di papan skor.
Ia meneruskan umpan terobosan Nicolo Fagioli di dalam kotak penalti untuk melesatkan tendangan ke sudut kiri bawah gawang.
Setelah itu, Juventus tetap tampil lebih dominan sementara Fiorentina terus mengandalkan skema counter attack mereka.
Namun, tak ada peluang matang yang diciptakan kedua tim hingga jeda babak pertama.
Selepas turun minum, Fiorentina berhasil menambah isi pundi-pundi golnya pada menit ke-53.
Usai menerima umpan Fagioli, Albert Gudmundsson membawa bola hingga ke dekat kotak penalti.
Sebelum memasuki kotak 16, Gudmundsson memilih melepaskan tembakan keras yang mengarah ke sudut kiri bawah gawang.
Di Gregorio pun kesulitan untuk mengantisipasinya sehingga ia kembali memungut bola dari gawang untuk ketiga kalinya.
Gawang Juventus sempat dijebol sang mantan, Moise Kean, pada menit ke-58.
Beruntung bagi Juve, gol tersebut dianulir karena terjadi offside para prosesnya.
Juventus yang frustrasi dengan rapatnya lini pertahanan Fiorentina mulai melancarkan sepakan jarak jauh.
Salah satunya melalui Khepren Thuram pada menit ke-76.
Tembakan Thuram meluncur deras ke arah gawang tetapi masih bisa dihalau oleh kiper David de Gea.
Di sisa waktu, Juventus terus mencoba menggempur Fiorentina tetapi tak menghasilkan apa pun.
FT: Fiorentina 3-0 Juventus (Robin Gosens 15', Rolando Madragora 18', Albert Gudmundsson 53')
Berikut susunan pemain Fiorentina vs Juventus:
Fiorentina (3-5-2): 43-David de Gea; 5-Marin Pongracic, 6-Luca Ranieri, 18-Pablo Mari; 2-Dodo, 8-Mandragora, 32-Danilo Cataldi (29-Yacine Adli 89'), 44-Nicolo Fagioli (90-Michael Folorunsho 85'), 21-Robin Gosens; 20-Moise Kean, 10-Albert Gudmundsson (9-Lucas Beltran 79')
Pelatih: Raffaela Palladino
Juventus ( 4-2-3-1): 29-Michele Di Gregorio; 12-Renato Veiga (2-Alberto Costa 59'), 6-Lloyd Kelly (4-Federico Gatti 74'), 15-Pierre Kalulu, 22-Timothy Weah 7-Francisco Conceicao 74'); 5-Manuel Locatelli, 19-Khepren Thuram; 11-Nico Gonzalez (27-Andrea Cambiaso 59'), 16-Weston McKennie, 8-Teun Koopmeiners; 20-Randal Kolo Muani
Pelatih: Thiago Motta
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | Serie A |
