BOLASPORT.COM - Tanggung jawab Rexy Mainaky sebagau juru latih di BAM (Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia) tidak akan seberat sebelumnya.
Rexy Mainaky sempat dibebani tugas cukup menantang di BAM dengan mengampu sebagai Direktur Kepelatihan.
Sebagai direktur kepelatihan, legenda bulu tangkis Indonesia tersebut harus mengawasi semua sektor, baik tunggal dan ganda.
Kedatangan Rexy pada akhir 2021 lalu sebenarnya bukan untuk mengelola semua sektor.
Mantan ganda putra nomor satu dunia itu lebih difokuskan ke ganda, sementara nomor tunggal saat itu dipegang oleh Wong Choong Hann.
Namun setelah kepergian Wong pada pertengahan 2023 untuk melatih Hong Kong, tanggung jawab Rexy menjadi lebih luas.
Lebih-lebih setelah sektor tunggal putra dan tunggal putri juga ditinggalkan pelatihnya, masing-masing Hendrawan dan Jeffer Rosobin yang keduanya dari Indonesia.
Setelah melalui berbagai evaluasi dan pertimbangan, akhirnya BAM memutuskan untuk tidak lagi membebani konsentrasi Rexy.
Pekerjaan peraih medali emas Olimpiade Atlanta 1996 itu akan dibagi dengan Kenneth Jonassen, sosok pelatih spesialis tunggal yang baru saja datang tahun ini di BAM.
Jonassen merupakan mantan pelatih tim nasional Denmark dan telah menjadi sosok familiar di samping Viktor Axelsen, peraih dua medali emas Olimpiade.
Jonassen resmi diangkat jadi Direktur Kepelatihan Tunggal BAM dan akan bertanggung jawab untuk kemajuan prestasi pemain tunggal putra dan putri Negeri Jiran.
Tanggung jawab Jonassen lebih besar karena ketika didatangkan pada awal tahun ini, mantan pebulu tangkis itu hanya mengasuh tim tunggal putra saja.
"Kami membahas masalah ini secara mendalam dan mencapai kesepakatan tentang tujuan asosiasi kami," tutur presiden interim BAM, Datuk V Subramaniam dikutip dari Harian Metro.
"Dengan Rexy yang sekarang fokus pada ganda dan Jonassen menangani tunggal, kedua divisi akan mendapatkan manfaat dari keahlian masing-masing."
"Kami ingin meringankan beban Rexy agar dia dapat fokus pada ganda putra."
"Dia memiliki tiga sektor yang harus difokuskan, yaitu ganda putra, ganda putri, dan ganda campuran."
"Pihak manajemen kami telah menilai situasi dengan saksama sebelum memutuskan penunjukan."
"Jonassen sangat cakap memimpin sektor tunggal dan kami yakin mempercayakan tanggung jawab tersebut kepadanya," katanya.
Menjadi Direktur Kepelatihan Ganda BAM, Rexy akan bekerja sama dengan para pelatih di tiga sektor ganda.
Tiga kepala pelatih yang dimaksud adalah Herry Iman Pierngadi (ganda putra), Rosman Razak (ganda putri), dan Nova Widianto (ganda campuran).
Adapun Kenneth Jonassen akan bekerja sama dengan Alvin Chew Ming Yao (tunggal putra) dan Misbun Ramdam Misbun (tunggal putri).
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | hmetro.com.my |