BOLASPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, memberikan informasi perihal cedera yang menimpa Witan Sulaeman dan Rio Fahmi selepas menghadapi Persebaya Surabaya.
Kata Carlos Pena, dua pemain Persija itu mengalami cedera yang sangat parah.
Pemain pertama yang cedera adalah Rio Fahmi.
Bek kanan Persija itu harus ditarik keluar ketika pertandingan baru berjalan lima menit.
Rio Fahmi cedera usai berduel dengan kapten Persebaya, Bruno Moreira.
Carlos Pena menarik Rio Fahmi dan memasukan Firza Andika.
Petaka datang ke Persija pada menit ke-16.
Baca Juga: Bintang Persib Tetap Kecewa Meski Sandang Status Pemain Terbaik
Bek Persebaya, Slavko Damjanovic, memberikan tekel keras kepada Witan Sulaeman.
Witan Sulaeman sempat mendapatkan perawatan dan melanjutkan pertandingan.
Namun, ia tidak kuat karena engkelnya terkena kaki dari pemain bernomer punggung 15.
Walhasil Witan Sulaeman harus ditarik keluar pada menit ke-22 dan digantikan oleh Rayhan Hannan.
Pertandingan pekan ke-28 Liga 1 2024/2025 itu kembali dilanjutkan.
Skor berakhir imbang 1-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (12/4/2025).
Gol Persija dicetak Rayhan Hannan dan gol Persebaya dilesatkan Flavio Silva.
Baca Juga: 3 Pemain Kunci Timnas U-17 Indonesia Lawan Korea Utara di Perempat Final Piala Asia U-17 2025
"Rio Fahmi mengalami cedera hamstring serius."
"Dia akan menjalani MRI."
"Sedangkan Witan Sulaeman mendapatkan tekel berbahaya."
"Saya pikir angkelnya terkilir, mungkin mempengaruhi tulangnya, namun kami akan lihat nanti," kata Carlos Pena kepada awak media termasuk BolaSport.com.
Carlos Pena mengatakan bahwa kedua pemain itu tampaknya tidak bisa melanjutkan pertandingan di sisa enam laga Persija di Liga 1 2024/2025.
Situasi ini tentu saja sangat merugikan Persija.
"Kami harus melakukan dua pergantian di awal babak pertama yang seharusnya tidak seperti itu."
"Saya suka dengan para semangat pemain dan senang melihat permainan mereka," kata Carlos Pena.
Pelatih asal Spanyol itu bangga dengan perjuangan para pemain Persija.
Meskipun diakuinya ini akan menjadi situasi yang sangat sulit di ruang ganti.
"Kami marah, frustasi, namun kami akan berjuang lagi di enam laga tersisa."
"Kami akan berjuang mendapatkan posisi terbaik di musim ini," kata Carlos Pena.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |