BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengungkapkan bahwa dia mungkin saja bisa jadi gangster atau tentara apabila tidak berkarier sebagai juru taktik.
Pelatih Persib Bandung ini diketahui sebagai salah satu juru taktik yang luar biasa.
Bojan Hodak memang belum lama menukangi Persib.
Akan tetapi, setelah bergabung dengan Persib di pertengahan musim 2023-2024, dia langsung membawa tim keluar sebagai juara Liga 1.
Pelatih asal Kroasia tersebut baru-baru ini melakukan wawancara dengan Persib TV dan dia berbicara soal banyak hal.
Baca Juga: Saddil Ramdani Merapat ke Bhayangkara FC? Persib Gigit Jari?
Salah satunya adalah pekerjaan apa yang akan dia lakukan apabila tak menjadi pelatih.
Pelatih berusia 53 tahun tersebut memiliki memiliki catatan mentereng sebagai juru taktik.
Bojan Hodak memulai karier kepelatihannya dengan menukangi klub UPB-My Team (Malaysia) pada tahun 2006-2009.
Walaupun baru memulai kariernya, Bojan Hodak berhasil mengantar timnya promosi ke Liga Super Malaysia.
Mereka berhasil promosi ke Liga Super Malaysia pada musim 2007 setelah finis di posisi runner-up Liga Primer Malaysia 2006-2007.
Selama menjadi pelatih, Bojan Hodak telah memukangi beberapa klub dari Kamboja, China, hingga Malaysia.
Selama kariernya, Bojan Hodak sudah pernah membawa Phnom Penh Crown keluar sebagai juara Liga Kamboja musim 2011.
Setelah itu, dia menjadi juara lagi tahun 2012 saat menukangi klub asal Malaysia, Kelantan FA.
Tak tanggung-tanggung, Bojan Hodak sukses membawa Kelantan FA meraih treble yakni gelar juara Liga Super Malaysia 2012, juara Piala FA Malaysia 2012, dan juara Piala Malaysia 2012.
Baca Juga: Tyronne del Pino Ungkap Perasaan Tak Biasa Saat Lihat Persib Berlaga
Pada 2013, Bojan Hodak kembali membawa Kelantan FA meraih gelar juara Piala FA Malaysia.
Setelah itu, tahun 2014 dia menukangi Johor Darul Takzim dan pun langsung membawa tim meraih gelar juara Liga Super Malaysia 2014.
Tahun 2015, Hodak membawa Johor Darul Takzim meraih gelar juara Piala Sumbangsih.
Pada tahun 2020 saat menukangi PSM Makassar, dia tak bisa berbuat banyak karena kala itu bertepatan dengan pandemi COVID-19.
Namun, saat menukangi klub Malaysia yakni Kuala Lumpur City FC, Bojan Hodak langsung membawa tim meraih gelar juara.
Kuala Lumpur City FC berhasil meraih gelar juara Piala Malaysia 2021 setelah 32 tahun menanti.
Bersama Kuala Lumpur City FC, Bojan Hodak juga berhasil mencapai final AFC Cup 2022 dan runner-up Piala FA Malaysia 2023.
Setelah itu, dia membawa Maung Bandung meraih gelar juara Liga 1 2023-2024.
Selain catatan mentereng bersama klub-klub, Bojan Hodak juga pernah menukangi Malaysia U-19 dan sukses membawa Harimau Muda meraih gelar juara Piala AFF U-19 2018.
Dalam wawancara dengan Persib TV, saat ditanya apa yang akan dilakukannya apabila tak menjadi seorang pelatih, Hodak memberikan jawaban.
Bojan Hodak secara mengejutkan mengaku kemungkinan dia bisa menjadi anggota gangster.
Saat disuruh memilih, akhirnya dia menyebut bahwa kemungkinan terbesarnya adalah menjadi tentara.
Baca Juga: Alasan Persib Bandung Tak Ingin Remehkan PSS Sleman
Bojan Hodak mengaku bisa menjadi tentara apabila tak menjadi juru taktik.
Hal ini karena anggota keluarganya rata-rata menjadi seorang tentara.
Oleh karena itu, apabila tak menjadi seorang pelatih, dia pasti akan bekerja di militer seperti keluarganya.
“Saya tidak tahu. Mungkin akan jadi anggota geng atau mungkin seorang tentara,” ujar Bojan Hodak sebagaimana dikutip BolaSport.com dari YouTube Persib, Selasa (22/4/2025).
“Semua keluarga saya adalah tentara, jadi mungkin saya akan jadi tentara juga,” ucapnya.
Saat disuruh memilih antara gangster dan tentara, juru taktik yang menyabet gelar pelatih terbaik Liga 1 2023-2024 tersebut mengaku bahwa dia bakal menjadi tentara.
Dia bahkan menyebut hal itu bukan sebuah pilihan tetapi jalan yang memang harus ditempuhnya.
Pasalnya, anggota keluarganya mayoritas menjadi tentara sehingga dia pasti akan jadi tentara apabila tak melatih.
“Mungkin tentara karena semua dalam keluarga adalah tentara,” kata Bojan Hodak.
“Saya yakin ini bukanlah sebuah pilihan,” tutur mantan asisten pelatih klub asal China, Shandong Taishan tersebut.
Baca Juga: Bojan Hodak Ungkap Rahasia di Balik Penampilan Konsisten Persib di Liga 1 2024/2025
Saat ini Bojan Hodak tengah fokus menukangi Persib dan dia telah membawa Maung Bandung mendekati gelar juara.
Pasalnya, saat ini tim asal Kota Kembang tersebut memimpin klasemen Liga 1 dengan 61 poin.
Mereka bahkan saat ini unggul 8 poin dari Dewa United yang berada di posisi runner-up klasemen Liga 1 dengan 53 poin.
Situasi ini membuat Persib hanya membutuhkan delapan poin lagi untuk mengunci gelar juara Liga 1 dalam sisa lima pertandingan musim ini.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Youtube Persib TV |
