Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kritik Pedas dari Pelatih Legendaris Italia soal Taktik Juventus Melawan Napoli

By Verdi Hendrawan - Minggu, 3 Desember 2017 | 20:55 WIB
Direktur Olahraga Real Madrid, Arrigo Sacchi, saat menghadiri sesi latihan tim jelang pertandingan Liga Champions 2004-2005 menghadapi Juventus di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, pada 21 Februari 2005.
JAVIER SORIANO / AFP
Direktur Olahraga Real Madrid, Arrigo Sacchi, saat menghadiri sesi latihan tim jelang pertandingan Liga Champions 2004-2005 menghadapi Juventus di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, pada 21 Februari 2005.

Pelatih legendaris Italia, Arrigo Sacchi, mengungkapkan kritik atas taktik yang diterapkan Juventus saat mengalahkan Napoli pada laga pekan ke-15 Liga Italia di Stadio San Paolo, Jumat (1/12/2017) atau Sabtu dini hari WIB.

Juventus menang 1-0 berkat gol semata wayang Gonzalo Higuain pada menit ke-12.

Setelah unggul via lesakan cepat, Juventus bermain lebih bertahan untuk meredam serangan yang dibangun Napoli.

Hal ini membuat Arrigo Sacchi kecewa. Eks pelatih AC Milan itu berharap dapat menyaksikan pertandingan yang menghibur dan kedua tim silih berganti melakukan serangan.

"Ya mereka berhasil menang, tetapi hanya berkat gol yang dicetak dalam 15 menit pertama. Setelah itu, mereka semua mundur untuk mempertahankannya," kata Sacchi seperti dikutip BolaSport.com dari Corriere del Mezzogiorno.

Bahkan, Sacchi yang lama berkarier di Spanyol sebagai pelatih di Atletico Madrid dan Direktur Sepak Bola Real Madrid, mengatakan bahwa kemenangan Juventus tidak layak untuk dirayakan di Negeri Matador.

(Baca Juga: Pemain Terbaik Piala Asia U-19 2012 Serius Diincar Klub Liga 1 asal Jawa Timur)

"Di Spanyol, kemenangan seperti yang didapat Juve tidak akan dirayakan. Para pendiri sepak bola tidak akan pernah setuju untuk mengembangkan permainan ini dengan cara bertahan," tutur Sacchi.

"Bagi mereka yang mencintai sepak bola, permainan hanya bisa dilakukan dengan cara menyerang. Juve punya segalanya untuk menjadi tim hebat, tetapi mereka justru membiarkan lawan bermain sendirian selama 70 menit," ucapnya.

Kemenangan ini membuat jarak antara kedua tim hanya berselisih satu poin saja dan Napoli masih menguasai puncak klasemen Liga Italia dengan 38 poin.


Editor : Anju Christian Silaban
Sumber : Corrieredelmezzogiorno.corriere.it
REKOMENDASI HARI INI

Awal Kehidupan di Real Madrid Tak Berjalan Mulus, Kylian Mbappe Sudah Tahu Kejamnya Santiago Bernabeu

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
Klub
D
P
1
Barcelona
12
33
2
Real Madrid
11
24
3
Atlético Madrid
12
23
4
Villarreal
11
21
5
Osasuna
12
21
6
Athletic Club
12
19
7
Real Betis
12
19
8
Mallorca
12
18
9
Rayo Vallecano
11
16
10
Celta Vigo
12
16
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X