Pecatur putri asal Iran Dorsa Derakhshani dikabarkan beralih memperkuat tim AS setelah kontroversi menolak mengenakan hijab.
Laman New York Post, Senin (2/10/2017) menulis pecatur putri itu resmi bergabung tim AS setelah tujuh bulan dikeluarkan dari tim catur Iran.
Presiden Federasi Catur Iran, Mehrdad Pahlevanzadeh memberi tanggapan terkait kepindahan Derakhshani.
"Dorsa memang telah mengubah federasi nasionalnya menjadi Amerika Serikat. Kepindahan ini tidak lazim dilakukan oleh seorang pecatur," kata Pahlevanzadeh dilansir BolaSport.com dari First Post.
Pahlevanzadeh menambahkan Dorsa secara resmi bukan anggota tim catur nasional Iran.
Sementara Shohreh Bayat Sekjen Federasi Catur Iran justru tak mengakui kabar kepindahan kewarganegaraan Dorsa Derakhshani.
Menurutnya Dorsa Derakhshani tak berganti kewarganegaraan.
"Dia hanya berpindah federasi (catur) ke Amerika Serikat," kata Shohreh Bayat dilansir BolaSport.com dari situs Evening Standard.
Kebijakan mengenakan jilbab di Iran dimulai sejak Revolusi Islam pada 1979.
Sejak itu, semua wanita diwajibkan untuk mengenakan hijab di tempat umum, tidak terkecuali untuk para atlet.
Berikut beberapa fakta tentang Dorsa Derakhshani yang sudah dirangkum BolaSport.com.
1. Dorsa Derakhshani merupakan pecatur asal Iran dan pernah meraih gelar Women Grandmaster dan International Master oleh Federasi Catur Dunia pada tahun 2016.
Editor | : | Fabianus Riyan Adhitama |
Sumber | : | Nypost.com |
Komentar