Penyerang Bali United, Sylvano Comvalius, punya satu mimpi yang sampai saat ini belum terwujud yakni membela klub raksasa Belanda Ajax Amsterdam.
Comvalius lahir dan besar di Amsterdam tahun 1987 dan Ajax adalah klub yang didukungnya sejak kecil.
Namun, dia belum mampu mewujudkan mimpinya itu karena banyaknya pesaing berkualitas yang tak bisa dikalahkannya.
Dia pun mengaku iri dengan rekannya di Bali United yakni Nick van der Velden yang pernah menjadi juara Eredivie bersama klub AZ Alkmaar pada musim 2008/09.
"Saya dan Van der Velden punya karier yang sangat berlawanan. Tapi kini kami berteman baik. Kami lahir di area yang sama di Amsterdam," kata Comvalius kepada SuperBall.id dan BolaSport.com.
"Dengan begitu, kami punya banyak pembicaraan yang sama soal latar belakang masing-masing. Yang jelas karier kami sangat berbeda. Dia 30 tahun di Belanda, sementara saya 10 tahun di luar Belanda," katanya menambahkan.
Dengan kecermelangan karier Van der Velden, Comvalius mengaku banyak mengambil pelajaran dari pemain yang kini sudah berusia 35 tahun itu.
"Saya banyak belajar darinya, pengalamannya, dia menikmati di kariernya di luar negeri saat ini, dan ini adalah pertama kalinya buat dia berkarier sangat jauh dari Belanda."
"Dia memang sudah 35 tahun, namun tak pernah ada kata terlambat untuk belajar," tuturnya.
Editor | : | Ferril Dennys Sitorus |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar