Sebelum meninggalnya penjaga gawang Persela Lamongan, Choirul Huda, Minggu (15/10/2017) petang, Pelatih Persela mengatakan sang kiper terlihat berbeda dari biasanya.
Choirul Huda dianggap sebagai penjaga gawang legenda Persela Lamongan lantaran seumur hidupnya ia hanya membela satu tim, yakni Persela Lamongan.
Dilansir BolaSport.com dari Surya Malang, pelatih Persela Aji Santoso mengaku mendapat firasat sebelum Huda meninggal dunia.
(Baca Juga: Pemain ini jadi Pemain Lokal ke Empat yang Berhasil Catatkan 2 Digit Gol di Liga 1)
Aji mengatakan dalam seminggu terakhir Huda memperlihatkan semangat yang luar biasa saat berlatih.
"Tidak tahu kenapa, dalam satu minggu terakhir ini Huda latihannya sangat bersemangat dan saya nilai ia paling siap meskipun Ferdiansyah juga siap," ujarnya.
(Baca Juga: Pelatih PSM Makassar Mengira Persib Bandung Tak Punya Pelatih)
Oleh karena itu, Aji memberikan kesempatan kepada Choirul Huda untuk menjaga gawang Persela pada saat pertandingan sore hari ini melawan Semen Padang.
Choirul Huda dikabarkan meninggal setelah terlibat benturan keras di akhir babak pertama.
(Baca Juga: Arema FC Vs PS TNI - Perilaku Janggal Wasit ini Bikin Kapten Arema Emosi)
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | suryamalang.tribunnews.com |
Komentar