Basket kursi roda merupakan cabang olahraga yang akan dipertandingkan di Asian Para Games 2018.
Indonesia telah melakukan banyak persiapan untuk hal ini salah satunya dengan mempercayai Donald Santoso membentuk tim nasional basket kursi roda.
Nama Donald Santoso mungkin masih asing bagi masyarakat Indonesia. Terlebih pria berusia 28 tahun itu memang tumbuh besar di Amerika Serikat.
Donald menempuh pendidikan mulai dari sekolah dasar (SD) hingga menyelesaikan strata dua (S2) di Amerika Serikat.
Pada usia 17 tahun, Donald mengalami cedera ligamen dan harus menjalani operasi sebanyak enam kali.
(Baca Juga: Celta Vigo Vs Real Madrid - Gareth Bale Mengamuk, Kemenangan Cristiano Ronaldo Dkk Lenyap)
“Tepat setelah operasi keenam yang berakhir dengan kegagalan, saya pergi ke Arizona untuk menyelesaikan pendidikan S2. Di sana saya mengenal kursi roda basket,” tutur Donald seperti dikutip Bolasport.com dari situs resmi Asian Para Games 2018.
Di Arizona, pria yang mengidolakan pebasket difabel Derrick Rose ini bergabung dengan tim Phoenix Suns Wheelchair Basketball.
Setelah menjalani hampir seluruh hidupnya di Amerika Serikat, Donald memutuskan kembali ke Indonesia.
Tujuan Donald kembali adalah untuk membantu Indonesia di Asian Para Games 2018.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | asian para games 2018 |
Komentar