Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tersingkir dari BWF Superseries Finals 2017, Ini Komentar Praveen/Debby

By Delia Mustikasari - Jumat, 15 Desember 2017 | 14:19 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, mengembalikan kok ke arah Kenta Kazuno/Ayane Kurihara (Jepang) pada laga terakhir penyisihan Grup B yang digelar di Hamdan Sports Complex, Dubai, Jumat (15/12/2017).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, mengembalikan kok ke arah Kenta Kazuno/Ayane Kurihara (Jepang) pada laga terakhir penyisihan Grup B yang digelar di Hamdan Sports Complex, Dubai, Jumat (15/12/2017).

Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, gagal memetik kemenangan pada laga terakhir penyisihan Grup A BWF Superseries Finals 2017.

Praveen/Debby menjadi juru kunci di Grup A karena gagal meraih satu kemenangan pun.

Pada laga terakhir penyisihan grup, Praveen/Debby takluk di tangan wakil Jepang, Kenta Kazuno/Ayane Kurihara, dengan skor 13-21, 17-21 pada laga yang digelar di Hamdan Sports Complex, Dubai, Jumat (15/12/2017).

Padahal dalam dua pertemuan sebelumnya, Praveen/Debby berhasil menundukkan Kazuno/Kurihara.

Penampilan Praveen/Debby kali ini memang cukup mengkhawatirkan. Tertinggal 6-13, Praveen/Debby sempat balik memimpin perolehan skor menjadi 15-14.

Akan tetapi, kesalahan-kesalahan beruntun dilakukan Praveen/Debby dan ini tentunya menguntungkan Kazuno/Kurihara.

"Kalau mau menganalisa, semua orang yang nonton juga pasti tahu kalau kami error-nya seperti apa. Sebetulnya lawan bermain seperti biasa saja. Orang bisa menilai bagaimana penampilan kami," ujar Debby setelah pertandingan.

(Baca juga: PBSI Rilis Daftar Pemain yang Tampil pada Indonesia Masters 2018)

"Permainan kami kurang in, tidak tahu kenapa error-nya, susah diungkapkan. Kami juga merasa kurang diuntungkan dengan jadwal pertandingan yang semalam main terakhir. Hari ini main pagi, recovery-nya belum seratus persen," aku Praveen.

Debby pun mengaku tidak puas dengan performanya pada turnamen level superseries premier ini.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : badmintonindonesia.org

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
16
37
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
16
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
17
23
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X