Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, tidak menyangka dengan hasil yang didapatkan KTM pada MotoGP 2017.
Tahun ini adalah tahun perdana pabrikan KTM ikut serta pada kelas MotoGP.
Tim KTM menurunkan Pol Espargaro dan Bradley Smith sebagai pebalap utama untuk bersaing dengan para pebalap MotoGP yang lain.
Karena baru tampil pada tahun ini, tim KTM tidak menyangka jika pebalapnya beberapa kali mampu finis 10 besar.
"Kami benar-benar telah melebihi ekspektasi kami. Sebelumnya, tidak ada yang berani memimpikan hasil ini," kata Pit Beirer seperti dikutip BolaSport.com dari Servus TV, Kamis (5/10/2017).
Baca Juga:
- Marc Marquez: Andrea Dovizioso dan Maverick Vinales Tidak Mempunyai Kelemahan
- Fix! 24 Pebalap dari 10 Negara akan Berpartisipasi pada MotoGP 2018
Dari 14 seri yang sudah berlangsung, Pol Espargaro sudah dua kali finis 10 besar, kemudian Bradley Smith satu kali finis 10 besar.
Bahkan pebalap wild card mereka, Mika Kallio, juga pernah finis 10 besar sehingga santer diberitakan akan menggeser Bradley Smith dari pebalap utama.
Mika Kallio sendiri hanya berstatus sebagai test rider KTM yang bertugas mengembangkan motor RC16.
"Para test rider kami juga merupakan bagian yang sangat penting bagi tim, karena proses pengembangan bergantung pada mereka," ujar Bos Tim KTM ini.
Editor | : | Aditya Fahmi Nurwahid |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar