Pebalap Repsol Honda asal Spanyol, Marc Marquez, semula tidak memperhitungkan Andrea Dovizioso (Ducati) pada MotoGP musim 2017.
Pada awal musim pun, persaingan gelar juara dunia diprediksi hanya akan menjadi milik duo Repsol Honda, Marquez dan Dani Pedrosa, serta duo Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi dan Maverick Vinales.
Namun, setelah mendominasi lima balapan awal, duo rider Yamaha mengalami inkonsistensi.
Di sisi lain, Andrea Dovizioso justru mulai tampil bagus dengan memenangi dua seri balap secara beruntun, GP Italia dan GP Catalunya.
"Saat dia menang di Mugello dan Montmelo (Catalunya), saya senang karena dia mengambil poin dari Maverick Vinales dan Valentino Rossi," kata Marc Marquez yang dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb, Sabtu (23/12/2017).
(Baca juga: Bersinar di Honda, Marc Marquez Akui Dapat Wejangan dari Pebalap Legenda)
"Namun, kemudian saya menyadari bahwa Andrea Dovizioso bisa menang. Saya belajar banyak darinya, dia selalu mempertahankan gayanya dengan atau tanpa tekanan," kata Marquez lagi.
Marc Marquez pada akhirnya harus berjuang sampai seri balap terakhir yakni GP Valencia untuk memastikan diri keluar sebagai juara dunia MotoGP 2017.
Sepanjang musim balap MotoGP 2017, Marc Marquez dan Andrea Dovizioso sama-sama berhasil memenangi enam seri balap.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar