Pentolan Bonek, Andie Peci, turut menyoroti surat terbuka yang disampaikan oleh Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda.
Azrul Ananda sebelumnya memberikan surat terbuka terkait negosiasi transfer Andik yang dianggap alot.
Dalam surat terbuka tersebut, Azrul menuturkan jika pihak Andik menekankan soal angka, namun tidak ada titik temu dengan Persebaya Surabaya pada angka yang diminta.
Selain itu, Azrul menuturkan Andik membatalkan janji temu dengan alasan sudah ada janji dengan pihak dari Malaysia.
Dilansir BolaSport.com dari akun Twitter milik Andie Peci, ada kritik yang disampaikan untuk manajemen Persebaya Surabaya.
(Baca Juga: Negosiasi Alot, Presiden Persebaya Terbitkan Surat Terbuka Terkait Transfer Andik Vermansah)
Andie Peci menyayangkan tindakan manajemen yang menggunakan surat terbuka sebagai media klarifikasi.
Pentolan bonek itu juga mengatakan jika Persebyaa merupakan perusahaan dan tahap membangun, bukan bonek, suporter tukang demo yang menggunakan surat terbuka sebagai alat kampanye perjuangan.
Kritik saya utk manajemen Persebaya:
— Andie Peci (@AndiePeci) January 22, 2018
Kenapa hrs pakai surat terbuka???
Anda kan katanya Perusahaan dan tahap membangun
Bukan Bonek, suporter tukang demo
Yg menempatkan surat terbuka sbg alat kampanye perjuangan
Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
Sumber | : | twitter.com/AndiePeci |
Komentar