Timnas U-23 Indonesia akan menjamu Bahrain dalam turnamen PSSI Anniversary Cup 2018 di Stadion Pakansari, Jumat (27/4/2018) pukul 19.30 WIB.
Bertemu dengan Bahrain, membuat memori enam tahun silam kembali menyeruak.
Pada Rabu (29/2/2012) timnas Indonesia berlaga melawan Bahrain di zona Asia Grup E Kualifikasi Piala Dunia 2014.
Saat itu timnas Indonesia ditangani pelatih Aji Santoso dengan pemain-pemain seperti kiper Syamsidar, Irfan Bachdim, Ferdinand Sinaga, M. Taufiq, dan kawan-kawan.
[PILIHAN] Mo Salah Bisa Selamatkan Son Heung-min dari Ancaman Penjara Tanpa Perlu ke Indonesia https://t.co/yP8WMTBuAG
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 26 April 2018
Bermain di Stadion Nasional Bahrain, timnas Indonesia kalah dengan skor 0-10.
Laga tersebut diwarnai kartu merah Syamsidar dan empat sepakan penalti untuk Bahrain.
Kekalahan besar tersebut justru memancing kecurigaan FIFA.
(Baca Juga: Persija Vs Persib Ditunda, Begini Sengitnya Perang Urat Saraf antara Gomez dan Teco)
FIFA mencurigai hasil laga tersebut karena dari enam kali pertemuan kedua tim, Bahrain tidak pernah meraih kemenangan lebih dari dua gol.
"Karena hasil akhir yang tidak wajar dalam kaitannya dengan harapan dan juga sejarah head-to-head (kedua negara), maka Keamanan FIFA akan melakukan pemeriksaan rutin atas pertandingan ini dan hasilnya," demikian pernyataan FIFA seperti dilansir independent.co.uk, dikutip BolaSport.com dari Kompas.com.
Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
Sumber | : | kompas.com |
Komentar