Bukilic menyumbang 31 poin sementara Megawati 22 poin dalam kemenangan Red Sparks atas IBK Altos dengan skor 3-2 (25-20, 18-25, 25-23, 23-25, 15-11).
Lantas, apa alasan Ko Hee-jin menaruh Mega sebagai opposite sementara Bukilic sebagai outside hitter dan bukan sebaliknya?
Rupanya, ini tidak ada hubungannya dengan jumlah poin ataupun kemampuan penerimaan bola dari masing-masing pemain.
Sementara opposite bertugas sepenuhnya untuk melakukan serangan, outside hitter dituntut untuk memiliki kemampuan dalam receive juga.
Namun, bukan itu yang dicari Ko Hee-jin.
Ko rupanya ingin memiliki kombinasi penyerang sekuat mungkin untuk kedua posisi sayap dengan outside hitter biasanya beroperasi di sayap kiri.
"Sebagian besar orang melihat siapa yang lebih baik dalam receive," ucap Ko Hee-jin, dilansir dari Sports Chosun.
"Akan tetapi, saya melihat pemain mana yang lebih baik dalam memukul bola dari sisi kiri."
"Saya lebih menyukai Bukilic (di posisi kiri), jadi saya memutuskan untuk memasangnya sebagai seorang outside hitter."
"Penerimaan bolanya juga tidak buruk," imbuhnya.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Komentar