Pasalnya, Eng Hian telah dipercaya untuk mengambil alih posisi sebagai Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Pelatnas.
Dia menggantikan Ricky Soebagja yang sebelumnya menduduki jabatan ini.
Saat ditemui pada pelantikan pengurus PBSI di Yogyakarta, Sabtu (30/11/2024) kemarin, Eng Hian sempat tidak menyangka.
Memang dia menjalani sejumlah tes sebagai bagian dari uji kompetensi manajemen PBSI, tetapi Eng Hian mengaku sama sekali tidak diberitahu bahwa tes itu untuk posisi baru.
"Pertama pasti kaget, karena memang pada saat tes pun tidak diberitahukan ini untuk di posisi apa, di pos apa, peruntukkannya untuk apa," ungkap Eng Hian kepada awak media termasuk BolaSport.
"Soalnya dibilang untuk mengetahui, menilai kemampuan leadership dan kompetensi. Itu aja," tambahnya.
PBSI bekerja sama dengan Daya Lima dalam penyusunan kepengurusan yang baru, baik dari struktur hingga siapa saja yang mengisi jabatannya.
Menduduki jabatan sebagai Kabid Binpres PBSI akan membuat Eng Hian jauh lebih sibuk.
Sekarang dia tidak hanya akan fokus pada satu nomor saja, tetapi di semua nomor dari tunggal putra sampai ganda campuran.
Terlebih, tanggung jawab dia juga akan lebih besar karena proyek kepengurusan ini jelas tidak akan lepas dari tujuan utama yaitu Olimpiade Los Angeles 2028.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | BolaSport.com |