"Paling tidak mengkoordinir kepelatihan," katanya saat ditemui BolaSport.com setelah acara Pelantikan Pengurus Pusat PBSI di Hotel Royal Ambarukmo, Yogyakarta, Sabtu (30/11/2024).
"Tapi saat ini belum ditentukan siapa pelatih-pelatinya, jadi saya belum bisa bekerja dengan maksimal karena belum mulai kan. Itu aja."
Kehadiran Mulyo Handoyo di jajaran pelatih PBSI menarik perhatian. Pasalnya, namanya sempat beredar sebagai calon pelatih tunggal putra Malaysia.
Pria yang mengawali karier kepelatihan di PB Djarum tersebut pun mengaku sebenarnya sudah hampir meneken kontrak dengan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM).
"Ya, waktu itu saya juga negosiasi dengan mereka tetapi saya belum bisa memutuskan semuanya. Jadi keputusan terakhir saya ambil untuk PBSI," tutur Mulyo.
"Dengan Malaysia sudah deal dan tinggal tanda tangan saja, tapi saya ke PBSI karena suatu kebanggaan buat saya untuk bisa diberikan sekali lagi di PBSI."
Kembalinya Mulyo ke Pelatnas tidak terlepas dari komunikasi yang terus terjalin dengan mantan anak asuhnya yaitu Taufik Hidayat.
Mulyo menjadi pelatih kepercayaan Taufik dalam kariernya hingga puncaknya adalah meraih emas di Olimpiade Athena 2004 kendati tampil sebagai non-unggulan.
Taufik juga menjabat dalam kepengurusan PBSI yang baru sebagai wakil ketua umum I untuk bidang prestasi.
"Saya dengan Taufik ini kan bisa dibilang dekat, ada saling contact," ucap Mulyo.
Editor | : | Ardhianto Wahyu |
Sumber | : | BolaSport.com |