Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Seperti dilansir BolaSport.com dari autobiografi Griezmann berjudul "Behind the Smile", pemandu bakat Arsenal, Gilles Grimandi, memberitahu bahwa mereka tertarik kepada sang pemain.
Grimandi memberi kabar tersebut kepada penemu bakat Griezmann sekaligus penasihatnya, Eric Olhats.
(Baca Juga: Bersaing dengan Manchester United, Barcelona Pantau 'Andres Iniesta dari Brasil')
Mengetahui hal tersebut, Griezmann menolak tawaran lain agar bisa bergabung dengan Arsenal.
"Saya menunggu, saya menunggu, dan saya terus menunggu. Ketika tidak ada kabar, Eric memanggil Grimandi, yang mengatakan bahwa manajer (Arsene Wenger) masih tertarik pada saya dan tetap menunggu," tulisnya, dikutip BolaSport.com dari Talk Sport.
"Akhirnya beberapa jam sebelum bursa transfer ditutup, dia memberi tahu kami bahwa Arsenal tidak akan melakukan transfer. Saya tidak suka diberi tahu sesuatu yang tidak terjadi."
(Baca Juga: Sadio Mane Beberkan Isi Percakapan dengan Juergen Klopp, Nama Mohamed Salah Ikut Disebut)
Meski tidak dijelaskan kapan, ternyata Arsenal kembali mengajukan tawaran untuk Griezmann, namun ditolak.
"Jadi ketika Eric memberi tahu saya kemudian bahwa klub London itu tertarik lagi, saya mengatakan kepadanya 'lupakan saja, setelah pukulan yang mereka berikan kepada kami'," tulis Griezmann.
Akhirnya, Arsenal mendatangkan Yaya Sanogo dan Mesut Oezil, sementara Griezmann bergabung dengan Atletico Madrid.
(Baca Juga: Bukan Kali Ini Saja Arsenal Menjadikan Burnley Korban PHP pada Akhir Laga)