Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Newcastle Vs Manchester City - Cubitan Kecil Si Otot Besar

By Rabu, 27 Desember 2017 | 16:38 WIB
Bek Manchester City, Nicolas Otamendi (kiri), merayakan gol yang dia cetak ke gawang Manchester United dalam laga Liga Inggris di Stadion Old Trafford, Manchester, pada 10 Desember 2017. (OLI SCARFF/AFP)

Dominasi itu berlanjut ke ajang lain. Dengan sebagian besar pemain muda, Citizens bahkan bisa melaju ke semifinal Piala Liga usai menumbangkan tuan rumah Leicester pada tengah pekan lalu.

Bisa dibayangkan bila Man City mengusahakan pembelian pada Januari. Soal bursa transfer musim dingin, perbedaan tampak nyata lagi.

Benitez mengincar penguatan pada Januari untuk mengatasi permainan buruk mereka. Hanya, sebelum pergantian tahun, Man City akan menegaskan kepayahan tersebut.

(Baca Juga: Jesse Lingard Penerus Kesuburan Para Pemain Penggati Manchester United)

Sebelum memasuki 2018, Benitez menganggap kekalahan 0-1 saja dari Leicester, Everton, dan Arsenal di awal Desember bisa menjadi modal positif.

“Kami hanya kalah tipis di tiga laga tadi, tapi pada saat yang bersamaan, kita bisa melihat reaksi para pemain dan usaha mereka di lapangan. Jika bisa terus begitu, saya yakin kami bisa lebih beruntung hingga bisa menang,” ucap Benitez.


Ekspresi pelatih Newcastle United, Rafael Benitez, dalam partai Liga Inggris lawan Brighton & Hove Albion di Stadion American Express Community, Brighton, 24 September 2017.(GLYN KIRK / AFP)

Rafa benar. Newcastle membutuhkan keberuntungan untuk bisa mencuri angka dari Man City.

Kehadiran kembali Jonjo Shelvey setelah absen karena kartu merah dua minggu lalu mungkin bisa dianggap sebagai pertanda bagus, tapi tetap memerlukan keberuntungan besar.

Menipisnya stok bek tengah Man City juga tak serta-merta menurunkan kekukuhan lini belakang.