Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Memang, musim ini Sane tergolong produktif (10 gol dan 12 assist dalam 30 pertandingan), namun eksplosivitas Sanchez yang juga merupakan anak didik Pep Guardiola di Barcelona bisa menjadi pertimbangan lain.
Sanchez juga bisa digeser ke sayap kanan, yang mana akan bertumbukan dengan wonderkid asal Inggris, Raheem Sterling.
Musim ini adalah musim terbaik Sterling dalam urusan mencetak gol.
Pemain kelahiran Kingston, Jamaika itu total sudah mencetak 18 gol dalam 30 pertandingan The Citizens.
(Baca Juga: Untuk Meminang Alexis Sanchez, Manchester United Harus Bayar 100 Miliar Rupiah Lebih Banyak daripada Manchester City)
Di Manchester United, Sanchez lebih "kejam" karena bisa mematikan karier Anthony Martial dan Marcus Rashford di sayap kiri.
Padahal tanpa Sanchez, kedua pemain muda potensial itu tak mendapat garansi starter di tim asuhan Jose Mourinho.
Rashford lebih unggul karena memainkan 33 laga, sedangkan Martial baru 30.