Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gennaro Gattuso, Peternakan Carlo Ancelotti, dan Mental Rino

By Anju Christian Silaban - Selasa, 28 November 2017 | 17:32 WIB
Gennaro Gattuso merayakan keunggulan AC Milan atas Fiorentina dalam partai Liga Italia di Artemio Franchi, Florence, 10 April 2011. (ALBERTO LINGRIA/AFP)

Tak sedikit keraguan meliputi penunjukan Gattuso.

Maklum, sosok berusia 39 tahun itu masih "hijau" di dunia kepelatihan.

Di Italia, dia cuma pernah menangani Palermo dan Pisa yang notabene bukan tim besar.

(Baca Juga: Ironis, Cristiano Ronaldo Kalah Adu Lari dengan Bek Berusia 32 Tahun)

Terlebih lagi, tak ada alumni AC Milan 2006-2007 yang tergolong sukses meniti karier kepelatihan.

Setelah dipecat oleh AC Milan, Inzaghi cuma menangani Venezia di kasta kedua, sedangkan Seedorf gagal membawa Shenzhen FC ke kasta pertama Liga China.

Akan tetapi, keraguan coba diredam Massimo Ambrosini, sesama alumni AC Milan 2006-2007.

"Pengalamannya belum cukup banyak. Ia harus segera menyesuaikan. Tetapi terkadang hubungan di ruang ganti bisa mengalahkan pengalaman yang segudang," tutur eks kapten AC Milan tersebut.

Soal hubungan di ruang ganti, Gattuso bisa mengambil pelajaran dari murid Ancelotti lainnya.


Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, berpose dengan trofi Liga Champions seusai mengalahkan Juventus dalam partai final di The Principality Stadium, Cardiff, Wales, pada 3 Juni 2017.(FILIPPO MONTEFORTE/AFP)