Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tradisi Penyerang Tua-Tua Keladi Italia yang Kini Dilanjutkan Fabio Quagliarella

By Putra Rusdi Kurniawan - Senin, 22 Januari 2018 | 02:02 WIB
Striker Sampdoria, Fabio Quagliarella (kiri), merayakan gol yang dicetak Duvan Zapata ke gawang Lazio dalam laga Liga Italia di Stadion Luigi Ferraris, Genoa, pada 3 Desember 2017. (MARCO BERTORELLO/AFP)


Ekspresi kekecewaan Luca Toni dalam pertandingan fase grup Piala Eropa antara Belanda versus Italia, 9 Juni 2008.(DOK. BOLA)

(Baca Juga: Mengingat Kembali Ramalan Ronaldinho Soal Titisannya di Barcelona, Phillipe Coutinho)

Pada musim 2013-2014, Toni berhasil menjadi top scorer kedua liga Italia pada usia 36 tahun dengan 20 gol dengan Hellas Veron dan hanya kalah dua gol dari Ciro Immobile yang menjadi Top scorer.

Di musim berikutnya bukannya menurun produktifitas Toni bersama Hellas Verona justru meningkat.

Di akhir musim 2014-2015 saat usia Toni sudah menginjak 38 tahun dirinya sukses menyabet gelar top scorer Liga Italia bersama dengan Mauro Icardi dengan torehan 22 gol.

Hal ini juga membuat pemain Bayern Muenchen ini menjadi peraih gelar top scorer paling tua di Italia.

(Baca Juga: Eks Gelandang Chelsea Ikuti Jejak Aubameyang Merapat Ke Liga Inggris?)

Selain Toni, ada juga Antonio Di Natale yang justru tampil tajam saat usianya akan mendekati 35 tahun.

Dalam rentang musim 2010-2013, mantan pemain Udinese ini selalu mengemas lebih dari 22 gol.

Lalu apakah tradisi ini bisa diikuti oleh Fabio Quagliarella bersama Sampdoria kita tunggu saja di akhir musim.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P