Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dia melewatkan duel kontra Atalanta dan Crotone serta sangat diragukan sembuh untuk tampil dalam duel head-to-head melawan Inter Milan Icardi di pekan terakhir (20/5/2018).
Mauro Icardi berpeluang memanfaatkan absennya sang rival untuk menambah gol dengan mempertahankan level ketajaman musim ini.
Sebanyak 28 gol miliknya tercipta dalam 32 penampilan dengan rasio 0,87 gol per partai.
Dengan kata lain, langkah Icardi menuju singgasana raja gol Liga Italia bakal lapang apabila dia tak dilanda aral seperti cedera, skors, atau ketumpulan dalam dua laga sisa.
HT: @Udinese_1896 0 vs 3 @Inter (@23_Frog 12', @Rafinha 44', @MauroIcardi 45'+1) #Giornata36 #UdineseInter #ForzaInter pic.twitter.com/QLMfB7X9zz
— ICI Regional TangSel (@ICI_TANGSEL) 6 Mei 2018
Sinyal ke arah situ sudah tampak dengan kesuksesannya menjebol gawang musuh secara beruntun dalam empat pekan terakhir.
"Icardi seorang pencetak gol luar biasa. Ia punya kualitas di depan gawang lawan dan tahu ke mana arah bola. Dia tidak perlu mengejarnya," ujar pelatih Inter, Luciano Spalletti, seperti dilansir BolaSport.com dari Mediaset Premium.
"Icardi pemain terkuat yang pernah saya latih. Ia berkutat di luar area penalti, tetapi di beberapa meter terakhir depan gawang lawan, ia mematikan," tuturnya.