Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Saat itu AC Parma berada di puncak klasemen dengan perolehan poin yang sama dengan AC Milan.
Tenía 17 años/295 días de edad cuando Buffon debutó con Parma en liga nada menos que contra Milan el 19 noviembre/1995. Pero no era cualquier Milan. Tenía una artillería de miedo: Roberto Baggio, Zvonimir Boban, George Weah. Aquel niño arquero en su debut sacó el arco en cero. pic.twitter.com/sD6YoeKXvW
— ALVARO HINCAPIE C. (@HINCAPIEDATOS) May 19, 2018
"Itu adalah laga penting, Milan memiliki beebrapa pemain hebat speerti Roberto Baggio, George Weah, Dejan Savicevic, dan Paolo Maldini," kata Buffon.
"Namun saya ingat kebahagiaan saya bisa bermain saat itu mengalahkan ketakutan sebelum laga penting," tuturnya.
Laga itu berakhir dengan skor 0-0 dimana Buffon membuat penyelamatan emas dari peluang Baggio, Weah, dan Marco Simone.
Beda Nasib, Kakak Perempuan Gianluigi Buffon Justru Pernah Menangi Liga Champions https://t.co/fLsdew554L
— BolaSport.com (@BolaSportcom) May 20, 2018
Berikut ini cuplikan video pertandingan debut Buffon:
Musim itu Buffon kembali bermain tujuh kali lagi di Liga Italia dan satu laga di Coppa Italia.
AC Milan akhirnya menjadi juara Serie A musim itu sedangkan Parma harus puas di peringkat ke-6 klasemen akhir.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on