Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
"Itu tak bisa diterima saat pekerja FIAT dipaksa bekerja keras dan perusahaan menghamburkan ratusan juta euro untuk membeli pemain."
"Kami telah mengatakan bahwa kami membutuhkan jaminan sosial, menanti peluncuran tipe model baru yang tak pernah terjadi sampai saat ini."
"Sementara para pekerja mengencangkan ikat pinggang, perusahaan memutuskan untuk membayar mahal pemain."
"Karena alasan yang telah dijelaskan di atas. Para karyawan memutuskan untuk memboikot pabrik FIAT di Melfi pada Minggu (15/7/2018) pukul 10 pagi hingga Selasa (17/7/2018) pukul 6 malam." bunyi pernyataan dari pegawai FIAT.
Keluarga Agnelli memiliki 63,77 persen saham Juventus dan juga 29,8 persen saham FIAT.
Saham tersebut dimanfaatkan oleh Agnelli meraup keuntungan FIAT untuk membiayai transfer Ronaldo.
Sebelum ada pemboikotan ini, pekerja FIAT sudah menyuarakan kekecewannya kepada perusahaan.
(Baca Juga: Semifinal Piala Dunia 2018, Semifinal Rasa Imigran)
"Setelah Gonzalo Higuain, sekarang Ronaldo juga? Ini memprihatinkan!" tutur petugas operator FIAT, Gerardo Giannone.
"Pegawai FIAT tak pernah merasakan kenaikan gaji sejak 10 tahun terakhir. Uang untuk menggaji Ronaldo seharusnya bisa membuat pegawai FIAT naik gaji sekitar 200 euro," katanya lagi.