Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Performa pemain kelahiran Buenos Aires itu pun jauh dari kata memuaskan.
Ponzinibio hanyal tampil empat kali tanpa membuat satu pun gol.
Presiden AS Roma: Kami Sedang Berbicara dengan Barcelona soal Transfer Lionel Messi https://t.co/JmEnwy6bxL
— BolaSport.com (@BolaSportcom) August 1, 2018
2. SANTIAGO VERNAZZA
Sama seperti Ponzinibio, umur karier Santiago Vernazza di I Rossoneri juga singkat.
Ia datang ke Milan pada awal musim 1960-1961 dengan bermodalkan gelar top scorer Serie B 1958-1959.
26.08.1925 auguri a Santiago Vernazza con @AcMilan nel 1960-61 acquistato per 100 mil. di Lire dal Palermo 33 Pres 15 reti #RossoNerixSempre pic.twitter.com/R8Jj7umma2
— Herbert Kilpin (@acm1899kilpin) 26 Agustus 2017
Diharapkan jadi mesin gol Milan, nyatanya Ghito cuma sanggup bikin 13 gol dari 29 penampilan di liga.
(Baca juga:Cristiano Ronaldo Pergi, 2 Bintang Real Madrid Tak Perlu Saling Sikut Lagi)
3. ANTONIO VALENTIN ANGELILLO
Bersama Inter Milan, nama Antonio Valentin Angelillo mencuat dan bahkan menyabet titel pemain tersubur Liga Italia 1958–1959.
Ia pun mencoba peruntungan lain dengan menyeberang ke tim tetangga pada 1965–1966.