Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Setengah musim berjalan, pada Februari 2010, Parma membeli setengah kepemilikan Biabiany dari Inter Milan.
#Parma have officially confirmed the signing of three #Inter players, including a return for Jonathan Biabiany. https://t.co/dKVYpqHvne #FCIM pic.twitter.com/SHHpxSmKrn
— footballitalia (@footballitalia) August 7, 2018
(Baca juga: Krisis Bek Tengah Liverpool, Hanya 1 yang Fit Jelang Liga Inggris Dimulai)
Musim panas 2010, Inter kemudian membeli seluruh hak kepemilikan Biabiany.
Biabiany saat itu sumringah dan mengatakan bahagia bisa kembali ke "rumah".
Namun di Inter ia hanya bertahan setengah musim dan kemudian dijual ke Sampdoria.
Setelah itu, pemain bertinggi 177 sentimeter itu kemudian kembali lagi ke Parma pada musim panas 2011, setelah hanya setengah musim di Sampdoria.
Pada musim panas 2014, Biabiany setuju untuk pindah ke AC Milan dan bahkan sudah berfoto di markas Rossoneri.
Akan tetapi, Biabiany kemudian gagal dalam tes medis bersama Milan karena masalah di jantungnya dan tetap berada di Parma.
Setelah menjalani perawatan dan kembali berlatih setengah musim setelahnya, Biabiany dan parma setuju untuk mengakhiri kontrak dan Biabiany menjadi pemain tanpa klub pada 2015.
Welcome to Parma: #Biabiany, #Dimarco and #Bastoni!
https://t.co/vuf9PsAG6G#ChinoisiAmo #DifendiamolA pic.twitter.com/5oCHg4S71b
— Parma Calcio 1913 (@ParmaCalcio_en) August 7, 2018
(Baca juga: Pramusim Nyaris Sempurna Liverpool, Calon Terkuat Juara Liga Inggris?)