Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dengan Inter Milan menggunakan formasi 4-2-3-1, Mauro Icardi masih dipercaya menjadi ujung tombak.
Martinez harus rela ditempatkan di lini kedua, tapi ternyata dia membuktikan mampu tampil subur dalam hal mencetak gol maupun menjalankan taktik.
(Baca juga: Debut Positif Calon Pakar Operan Manchester United)
Saat menghadapi Lyon, pemain bertinggi badan 174 cm dimainkan sebagai "pemain nomor 10" di belakang Icardi.
Dalam pertandingan melawan Atletico Madrid, posisinya digeser lagi sebagai penyerang sayap kiri.
"Senang melihat Lautaro kembali mencetak gol. Torehannya ke gawang Atletico Madrid sangat indah, tapi konsistensi yang diperlihatkannya adalah hal yang lebih penting," kata Spalletti seperti dikutip Bolasport.com dari situs resmi Inter Milan.
Lautaro Martinez dibeli Inter Milan dari klub Liga Argentina, Racing Club, dan dia dikontrak selama lima tahun.