Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tim Terbaik Atletico Madrid Tak Mampu Kalahkan 10 Pemain Qarabag

By Verdi Hendrawan - Kamis, 19 Oktober 2017 | 02:26 WIB
Para pemain Qarabag melayangkan protes kepada wasit saat menjamu Atletico Madrid, pada laga fase grup Liga Champions di Baku, Kamis (19/10/2017) dini hari WIB. (ALEXANDER NEMENOV/AFP)

Atletico Madrid kembali gagal meraih kemenangan di Grup C Liga Champions 2017-2018 setelah hanya bermain imbang tanpa gol dengan tuan rumah Qarabag di Stadion Baki Olimpiya, Baku, Rabu (18/10/2017).

Bermain di hadapan pendukung lawan, Atletico Madrid mampu menggungguli Qarabag dalam hal penguasaan bola sebanyak 52 persen.

Atletico juga tidak terlalu dominan dalam hal penciptakan peluang.

Total, Atletico memiliki sepuluh percobaan yang tiga di antaranya tepat sasaran.

Adapun Qarabag juga memiliki delapan peluang dengan hanya satu shot on target.

Sejak menit pertama, Atletico sudah mulai memberikan tekanan kepada pertahanan Qarabag.

Namun, tim arahan pelatih Diego Simeone itu kesulitan untuk menembusnya.

Hal ini disebabkan oleh permainan keras yang diterapkan Qarabag.

Bahkan, lima menit pertama sudah dihiasi dengan delapan pelanggaran.

(Baca Juga: Petinggi AC Milan Tunjukkan Dukungan untuk Vincenzo Montella dengan Cara Ini)

Percobaan pertama di laga ini didapat oleh Qarabag melalui Richard Almeida.

Namun, sepakan pemain berdarah Brasil berkebangsaan Azerbaijan itu masih membentur barisan pertahanan Atletico.

Atletico baru mendapatkan peluang pada menit ke-25 melalui Nicolas Gaitan, tetapi percobaannya belum tepat ke sasaran tembak.

Peluang tepat sasaran pertama Atletico baru didapat pada menit ke-27 melalui Yannick Fereira Carrasco.

Sepakan gelandang Belgia itu masih mampu dimentahkan kiper Qarabag, Ibrahim Sehic.

Pada menit ke-36 dan ke-39', Atletico kembali mendapat peluang emas melalui Saul Niguez dan Antoine Griezmann.

Upaya kedua andalan Atletico itu masih belum mampu menaklukkan ketangguhan Sehic.

Pada babak kedua, pertandingan cenderung lebih berimbang. Tidak ada tim yang bisa dianggap lebih mendominasi laga.

Pada menit ke-75, posisi Atletico lebih diuntungkan setelah Qarabag bermain dengan sepuluh orang.

Hal ini terjadi karena wasit Ruddy Buquet melayangkan kartu kuning kedua kepada striker Dino Ndlovu yang dianggap sengaja menjatuhkan diri.

(Baca Juga: Ini Langkah Sriwijaya FC agar Kasus Choirul Huda Tidak Terulang)

Keuntungan tersebut justru gagal dimanfaatkan Atletico.

Mereka sempat mendapat tiga peluang melalui Griezmann dan Fernando Torres, tetapi rendahnya tingkat akurasi tendangan membuat skor imbang 0-0 bertahan hingga akhir laga.

Hasil ini membuat Atletico tetap berada di posisi ketiga klasemen Grup C dengan dua poin hasil dari tiga laga.

Hal ini tentu membuat Atletico semakin kesulitan untuk bersaing dengan Chelsea dan AS Roma untuk bisa lolos ke fase gugur Liga Champions.

Bagi Qarabag, hasil ini juga membuat mereka tetap berada di dasar klasemen dengan satu poin.

Susunan pemain:

Qarabag: 13-Ibrahim Sehic, 14-Rashad Sadiqov, 25-Ansi Agolli, 5-Maksim Medvedev (52-Jakub Rzezniczak 71'), 55-Badavi Huseynov, 8-Michel (18-Tarik Elyounoussi 85'), 2-Qara Qarayev, 20-Richard Almeyda, 9-Dino Ndlovu, 10-Pedro Henrique (77-WIldedonald Guerrier 69'), 11-Mahir Medetov

Pelatih: Qurban Qurbanov

Atletico Madrid: 13-Jan Oblak, 3-Filipe Luis, 2-Diego Godin, 16-Sime Vrsaljko, 24-Jose Gimenez, 14-Gabi Fernandez, 22-Nicolas Gaitan (5-Thomas Partey 64'), 8-Saul Niguez, 10-Yannick Fereira Carrasco (11-Angel Correa 72'), 21-Kevin Gameiro (9-Fernando Torres 72'), 7-Antoine Griezmann

Pelatih: Diego Simeone

Wasit: Ruddy Buquet

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P