Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
3 - Kingsley #Coman has been involved in 3 goals in 135 minutes under Jupp Heynckes - more than in his first 504 minutes 2017-18. Phoenix. pic.twitter.com/hjEcM25e5l
— OptaFranz (@OptaFranz) 18 Oktober 2017
Satu menit berselang, Bayern sudah kembali mampu mendapat peluang melalui Lewandowski.
Namun, sepakan striker timnas Polandia itu masih bisa diblok Gordon yang tampil gemilang di sepanjang laga ini dan membuat skor 2-0 untuk Bayern bertahan hingga jeda.
Pada babak kedua, performa Bayern semakin tidak bisa diimbangi oleh Celtic. Tuan rumah mampu memiliki lebih banyak peluang ketimbang di 45 menit pertama.
Percobaan melalui Lewandowski, Arjen Robben, Thiago Alcantara, Arturo Vidal dan Mueller sempat menancam gawang Celtic, tetapi hanya ada satu gol yang tercipta pada menit ke-51 melalui Mats Hummels.
(Baca Juga: Ini Langkah Sriwijaya FC agar Kasus Choirul Huda Tidak Terulang)
Gol tersebut tercipta berawal dari umpan tendangan penjuru dari Robben.
Hummels yang berhasil menyambar bola terlebih dahulu sebelum Scott Brown sukses menyarangkan bola yang membuat Gordon tidak mampu berbuat banyak untuk menghadangnya.
Meski serangan Bayern semakin gencar, Celtic juga beberapa kali mendapat peluang mencetak gol di babak kedua.
Namun, percobaan dari Patrick Robert, Kieran Tierney, Scott Sinclair, dan James Forrest sebagan besar masih mampu diantisipasi kiper Sven Ulrich dengan mudah.
Kemenangan ini membuat Bayern menempel ketat poin Paris Saint-Germain yang berawa di puncak klasemen Grup B setelah pada waktu bersamaan wakil Prancis itu sukses melumat Anderlecht empat gol tanpa balas.